Mimpi Napoli, Jual Victor Osimhen Rp 8,2 Triliun, Begini Cara Mereka Jual Osimhen ke Arab Saudi
Napoli bermimpi bisa menjual Victor Osimhen dengan harga 500 juta Euro (Rp 8,2 Triliun) kepada Al Hilal, klub Arab Saudi.
Penulis: Muhammad Barir
Presiden Napoli mengirim email ke perwakilan Al-Hilal dengan balasan yang mengejek, menulis,
“Tawaran €200 juta Anda dapat membeli satu kaki Osimhen. Untuk tahun depan, saya pikir Anda bisa menawarkan €500 juta dan kami mungkin akan mempertimbangkan tawaran Anda, tapi saya ulangi: Itu cuma mungkin.”
Pemain timnas Nigeria ini bisa dibilang salah satu penyerang tengah terbaik Eropa musim lalu.
Dia mencetak 31 gol dalam 39 pertandingan untuk tim asuhan Luciano Spalletti.
Di bawah bimbingan manajer Napoli yang baru ditunjuk Rudi Garcia, Osimhen telah mencetak tiga gol dalam 3 pertandingan bersama juara Serie A.
Pemilik Partenopei yang blak-blakan tak menahan diri saat membalas tawaran besar-besaran Al Hilal untuk merekrut penyerang bintangnya.
Menegosiasikan transfer selalu sulit, namun ketika harus menegosiasikan kesepakatan untuk salah satu pemain Napoli, itu bahkan lebih sulit lagi.
Dalam sebuah wawancara dengan L'Equipe, bos Napoli Aurelio Di Laurentiis mengungkapkan bagaimana klubnya secara spektakuler menolak tawaran besar-besaran dari Al Hilal.
Al Hilal berniat untuk merekrut pemain bintang mereka: striker Nigeria Victor Osimhen.
Bos Napoli itu tidak menahan diri atas balasan yang dia kirimkan ke pihak Arab.
Dia mengungkapkan betapa rumitnya memancing Osimhen, mantan target Manchester United itu keluar dari stadion Diego Maradona.
Al Hilal dilaporkan menawarkan lebih dari $200 juta untuk jasa pemain tersebut, tetapi Di Laurentiis tidak terkesan dengan jumlah tersebut.
"Saya mengatakan kepada mereka: 'Dengan tawaran itu Anda tidak bisa membayar salah satu kaki Victor'. Saya meniru agen Osimhen, Roberto Calenda, untuk terus memberi tahu dia," kata Di Laurentiis.
Kemudian, eksekutif menambahkan satu kalimat lagi untuk menekankan jawabannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.