"Dia meminta saya untuk melakukan perubahan," kata Scaloni dikutip dari TyC Sports.

"Jika tidak, saya tidak akan mengeluarkannya. Itu sudah jelas. Kemudian kami akan mengevaluasi untuk melihat apa yang dia alami, tetapi dia meminta pergantian," tutur Scaloni.

Sang pelatih sempat ragu ketika ditanya mengenai peluang Messi absen melawan Bolivia pada laga selanjutnya.

"Sejujurnya, saya tidak tahu apa yang salah dengannya. Dia meminta perubahan. Besok ia akan menjalani tes. Jika dia baik-baik saja, dia akan datang dan bermain," katanya.

Gol semata-wayang Argentina dicetak Messi lewat tendangan bebas di menit ke-78.

Sebelumnya, La Albiceleste mendapatkan hadiah tendangan freekick dari luar kotak penalti setelah Lautaro Martinez dilanggar oleh pemain belakang Ekuador.

Messi pun mengambil tendangan bebas tersebut dan melepaskan tendangan kaki kiri melengkung yang mengarah ke sisi kanan gawang Ekuador.

Kiper Hernan Galindez hanya mampu melihat bola masuk ke dalam gawangnya. Dan Argentina pun memastikan kemenangan 1-0.

Dengan gol tersebut, Messi langsung meraih tiga rekor sekaligus.

Pertama Messi jadi pencetak gol terbanyak Kualifikasi Piala Dunia zona CONMEBOL dengan 28 gol menyamai catatan striker Uruguay, Luis Suarez.

Rekor kedua, "La Pulga" menyamai Cristiano Ronaldo dengan jumlah 11 gol freekick untuk tim nasional.

Dan rekor ketiga, dia menyamai David Beckham dengan jumlah 65 gol freekick sepanjang kariernya. (Tribunnews/den)

Susunan Pemain
Argentina (4-3-3):
23. E. Martinez (GK) — 21. Molina, 13. Romero, 19. Otamendi, 3. Tagliafico — 7. De Paul, 8. E. Fernandez, 20. Mac Allister (Paredes, 77') — 10. Messi (Palacios, 88'), 22. La. Martinez (J. Alvarez, 77'), 15. N. Gonzalez (Di Maria, 63').

Ekuador (3-5-2):
1. Galindez (GK) — 4. Arboleda, 2. F. Torres (Mena, 81'), 6. Pacho — 3. Hurtado (Preciado, 81'), 5. Cifuentes, 8. Gruezo, 23. Caicedo, 7. Estupinan — 10. Plata (K. Rodriguez, 68'), 13. Valencia.