TRIBUNNEWS.COM- DUEL Italia saat menjamu Ukraina dalam pekan keenam Kualifikasi Euro 2024 Grup C di Stadion San Siro, Milan, Rabu (13/9) akan jadi laga krusial.

Italia vs Ukraina akan jadi salah satu laga kunci penentu nasib kedua tim lolos ke Jerman tahun depan.

Pertandingan Italia vs Ukraina ini akan disiarkan langsung MNC soccer channel pada Rabu (13/9) pukul 01.45 WIB

Posisi kedua tim memang terbilang masih rawan. 

Hanya Inggris yang layak difavoritkan lolos dari grup C setelah memuncaki klasemen sementara dengan 13 poin dari lima laga.

Ukraina membuntuti di peringkat kedua dengan tujuh poin dari empat laga. Diikuti Italia dengan empat poin dari tiga laga. 

Makedonia Utara di peringkat empat dengan empat poin dari empat laga, serta Malta sebagai juru kunci dengan poin masih kosong dari empat laga.

Italia sebagai juara bertahan Euro 2020 menjadi sorotan karena posisinya riskan. Tim Azzurri sebelumnya dua kali gagal lolos ke Piala Dunia. Akan menjadi sebuah bencana besar jika mereka juga gagal lolos ke Euro 2024.

Karenanya, laga kontra Ukraina yang jadi pesaing berat mereka, akan menjadi krusial. Dan ini dipastikan akan menjadi laga yang sulit. Di laga terakhirnya, Ukraina tampil sangat efektif untuk menahan Inggris 1-1 (9/9).

Gol dari Oleksandr Zinchenko sempat membawa negara yang sedang dilanda perang ini memimpin 1-0. Namun tendangan Kylian Walker di menit ke-41 memaksakan hasil imbang, yang menghentikan rentetan empat kemenangan beruntun tim Tiga Singa. 

Di sisi lain, Italia tampil tak meyakinkan saat ditahan Makedonia Utara 1-1. 

Hanya empat bulan setelah melesatkan Napoli sebagai juara Serie A pertama-kalinya sejak 33 tahun, Luciano Spalletti kembali menginjak tanah setelah debutnya sebagai pelatih Azzurri tak sesuai dengan harapan.

Sempat unggul 1-0 lewat sundulan Ciro Immobile, harapan Azzurri meraih tiga poin kandas setelah kecolongan lewat gol Enis Bardhi di menit ke-81. Debut Spalletti pun berakhir dengan imbang 1-1.

Italia sebenarnya sudah punya jatah ke Euro 2024 lewat jalur playoff setelah finis peringkat ketiga di ajang UEFA Nations League.