VIDEO Kemarahan Rafael Leao saat AC Milan Dibantai Inter Milan dalam Derby Della Madonnina
Kekalahan besar yang dialami AC Milan dalam Derby Della Madonnina melawan Inter Milan menghadirkan kekecewaan besar bagi Rafael Leao.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan besar yang dialami AC Milan dalam Derby Della Madonnina melawan Inter Milan menghadirkan kekecewaan besar bagi Rafael Leao.
Penyerang AC Milan itu tertangkap kamera sangat marah di pertengahan laga ketika Rossoneri kebobolan kebobolan untuk yang ketiga kalinya.
Dalam laga giornata empat Serie A yang digelar di Giuseppe Meazza itu, AC Milan kena bantai Inter Milan dengan skor telak 5-1, Sabtu (16/9/2023) malam.
Di babak pertama, Inter Milan sudah unggul 2-0 lewat gol cepat Henrich Mkhitariyan di meni 5' dan Marcus Thuram menit ke 38'.
AC Milan sebenarnya mampu memperkecil ketertinggalan setelah gol yang dicetak Rafael Leao di menit 57'.
Sayangnya, usaha Setan Merah cabang Italia untuk menyamakan kedudukan itu justru buyar.
Baca juga: Hasil Inter vs AC Milan: Mkhitaryan Brace Gol, Thuram Ukir Catatan Istimewa, Rossoneri Tumbang 5-1
Il Diavolo justru kebobolan tiga gol lagi, melalui Mkhitariyan (69'), penalti Hakan Calhanoglu (79') dan gol penutup Davide Frettesi (90+3').
Rafael Leo yang selaku pencetak gol AC Milan, menjadi marah dengan keadaan yang dimiliki timnya.
Gol ketiga itu seakan membuat kerja keraanya untuk menyamakan kedudukan menjadi sirna.
Dalam sebuah video, ia terlihat sangat kesal saat timnya kebobolan tiga kali di laga itu.
Saat Mkhitaryan pergi merayakan gol keduanya malam itu, Leao terlihat mengangkat tangannya ke udara, kemudian menendang rumput lapangan dan berteriak pada dirinya sendiri dengan marah.
Skor akhir 5-1 menjadi kekalahan yang cukup menyakitkan bagi AC Milan setelah beberapa kali pertemuan dalam derby Milan di 2023.
Dengan hasil itu, Inter memenangkan lima kali pertemuan antara kedua tim tiga kompetisi berbeda di tahun ini; Supercoppa Italiana, Serie A dan Liga Champions.
Kini, Leao dan rekan satu timnya harus menunggu hingga 24 April untuk mendapatkan kesempatan berikutnya untuk mengalahkan rival sekota mereka di liga.