Ditinggal Sang Predator ke Timnas, Persis Solo Tegaskan Tak Ubah Target Kemenangan dari Persija
Persis Solo tetap membidik poin penuh saat menjamu Persija Jakarta meski tanpa diperkuat Ramadhan Sananta.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Muhammad Barir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persis Solo tetap membidik poin penuh saat menjamu Persija Jakarta meski tanpa diperkuat Ramadhan Sananta.
Seperti diketahui, Sananta resmi meninggalkan Laskar Sambernyawa - julukan Persis, untuk membela Timnas Indonesia U-24.
Striker berusia 20 tahun itu akan membela Skuad Garuda dalam cabang olahraga sepak bola di Asian Games Hangzhou.
Kendati tak diperkuat sang 'predator', Persis Solo tetap membidik poin penuh di laga kontra Macan Kemayoran.
Duel pekan ke-14 Liga 1 2023/24 itu akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (30/9/2023).
"Bagi Persis, melepas Sananta ke timnas bukan berarti melepas target tiga angka pada laga selanjutnya kontra Persija, yang akan berlangsung di Stadion Manahan pada Sabtu (30/9/2023) mendatang," tulis keterangan resmi Persis Solo, Senin (25/9/2023).
"PERSIS berharap, keputusan ini akan menjadi lecutan motivasi bagi klub, suporter, dan masyarakat Solo untuk bisa memenangkan laga kandang terakhir di bulan September. Semoga keputusan ini menjadi yang terbaik bagi semua pihak," sambungnya.
Ramadhan Sananta sejauh ini telah mencetak 5 gol dalam 10 pertandingannya bersama Laskar Sambernyawa.
Sejatinya, Persis juga memang tidak hanya bergantung kepada Sananta saja. Terbukti, ada pemain lain yang juga sudah mencetak 5 gol.
Pemain itu adalah Fernando Rodriguez (Roni), penyerang asal Spanyol yang telah mengoleksi 5 gol dalam 12 penampilannya bersama tim besutan Leonardo Medina.
Persis Solo Lepas Ramadhan Sananta ke Timnas Indonesia U-24
Persis menegaskan bahwa pelepasan Ramadhan Sananta bukan karena pihaknya takut terkena hukuman seperti kabar yang beredar.
"Sikap PERSIS untuk melepas Sananta bukan karena didasari motif untuk terhindar dari hukuman seperti narasi tak berdasar yang disampaikan oleh pengamat di media beberapa waktu lalu," dikutip dari laman Persis, Senin (25/9/2023), sore WIB.