AC Milan Bak Manchester City KW, Gelar Juara Liga Champions pun OTW
Jurnalis SkySport, Fabio Caressa mengklaim AC Milan tak ubahnya Manchester City KW dalam permainan dan bisa meraih gelar juara Liga Champions ke-8.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Ada opini menarik yang mengklaim AC Milan tak ubahnya seperti Manchester City KW dalam hal permainan.
Disampaikan jurnalis SkySport, Fabio Caressa, mengklaim lini serang AC Milan selevel dengan Manchester City yang diperkuat Erling Haaland, Julian Alvarez hingga Kevin De Bruyne.
Rossoneri, julukan AC Milan, memang mempertajam lini penyerangan mereka dengan mendatangkan sejumlah amunisi baru di bursa transfer.
Beberapa pemain depan yang berhasil didatangkan AC Milan adalah Samuel Chukwueze, Christian Pulisic, Noah Okafor, dan Luka Jovic.
Baca juga: AC Milan akan Menunggu Zlatan Ibrahimovic, sang Legenda Akan Kembali Bergabung dengan Rossoneri?
Sejak mendatangkan empat pemain di atas, AC Milan baru menelan 1 kekalahan dari 8 pertandingan yang dijalani di Liga Italia.
Rossoneri, julukan AC Milan, juga belum terkalahkan di Liga Champions 2023/2024, mengingat laga melawan Newcastle berakhir dengan skor kacamata, 0-0.
Catatan itu lantas membuat jurnalis Sky Sport, Fabio Caressa, menyebutkan jika AC Milan tidak asal-asalan dalam mendatangkan pemain.
Dengan kata lain, AC Milan telah memiliki visi yang jelas ketika mendatangkan pemain pada bursa transfer musim panas 2023.
Bahkan, Fabio Caressa mengungkapkan apabila tingkat keberhasilan AC Milan sama persis dengan yang dilakukan oleh Manchester City.
Fabio Caressa juga menitikberatkan keberhasilan Christian Pulisic dan Noah Okafor mencetak gol untuk membawa AC Milan menang atas Lazio pada pekan ke-7 Liga Italia 2023/2024.
Lantas, apa yang membuat Caressa melihat AC Milan dengan Manchester City berada di level yang sama? Sehingga, Rossoneri diprediksi bisa menggondol trofi Liga Champions yang ke-8?
"Skema Milan, dengan Leao ke kiri dan memberikan umpan silang di belakangnya, mengingatkan kita pada skema penetrasi dan bola di belakang yang sering digunakan Guardiola di City. Dari kiri tapi juga dari kanan," terangnya seperti yang dikutip dari laman PianetMilan.
Fabio Caressa menyebutkan jika gol yang dicetak oleh Christian Pulisic dan Noah Okafor ke gawang Lazio bukanlah hal yang biasa saja.
Menurut Fabio Caressa, ada faktor pendukung yang memengaruhi terciptanya Expected Goals (xG) milik AC Milan sangat tinggi.
Terbukti, gol Pulisic dan Okafor yang membuat AC Milan menang atas Lazio tercipta dengan skema yang hampir mirip.
Dapat terlihat, skema yang dimaksudkan adalah ketika Rafael Leao menusuk melalui sisi kanan pertahanan Lazio, dilanjutkan dengan cut back, baik kepada Pulisic atau Okafor.
Situasi di atas adalah salah satu alasan Fabio Caressa menyamakan kualitas AC Milan dengan Manchester City.
"AC Milan kini menjadi tim dengan visi yang jelas. Gol yang dicetak ke gawang Lazio bukanlah hal yang sembarangan," ujar Caressa sambungnya.
"Anda dapat memberi kebebasan untuk pemain lini depan menyesuaikan situasi (mencari ruang kosong), yang memiliki tingkat keberhasilan sangat tinggi, yang sama dengan Manchester City."
"Jenis permainan terakhir yang dijalani AC Milan (saat melawan Lazio) sama dengan gol Rodri yang disumbangkan untuk Manchester City di Liga Champions melawan Red Star." katanya.
Selanjutnya, Fabio Caressa mengungkapkan jika bukan tidak mungkin AC Milan akan membuat Manchester City kesulitan jika bertemu di Liga Champions.
"Dan mungkin bukan suatu kebetulan bahwa (AC Milan akan) sama seperti Inter yang mampu menyulitkan (Manchester City)," tandasnya.
Terlepas dari itu, AC Milan akan melakoni laga tandang pada matchday kedua Liga Champions.
Skuad asuhan Stefano Pioli dijadwalkan menantang Borussia Dortmund di SIgnal Iduna Park, Kamis (5/10/2023) jam 02.00 WIB.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.