Para petinggi klub sama sekali tak ragu mendukung pelatih asal Belanda itu.

Hal tersebut bak menjadi tren baru di kalangan internal MU.

Sebelumnya, sang pelatihlah yang hampir selalu menjadi kambing hitam dalam setiap situasi suram tim.

Kini, para petinggi MU tak lagi memiliki pola seperti itu.

Mereka nampaknya melihat dengan visi yang lebih besar dari sekadar hasil yang didapat per pertandingan.

Erik ten Hag sendiri bukannya berpangku tangan menghadapi situasi ini.

Ia terus berusaha membenahi skuad agar tampil lebih maksimal.

Pelatih berkepala plontos inipun meminta anak asuhnya untuk terus bersatu menghadapi situasi sulit ini.

"Kami harus terus bersatu dan bersama dalam situasi seperti ini," ungkap ten Hag dikutip dari cuitan Fabrizio Romano.

"Saya, direksi, tim dan semuanya, kami akan berjuang melalui ini semua."

"Kami tahu kami harus melakukannya lebih baik."

"Kita sedang menuju ke arah tersebut," sambungnya.

Baca juga: Skenario Manchester United ke 16 Besar Liga Champions, Dejavu Nasib Arsenal 7 Tahun Silam

Ujian terdekat Manchester United akan tersaji di Liga Inggris.

Mereka harus menghadapi Brentford pada pekan kedelapan Liga Inggris mendatang.

Untungnya, beban MU dalam menghadapi Brentford bisa sedikit berkurang.

Pasalnya mereka akan melawan tim kuda hitam itu di Stadion Old Trafford.

Dukungan para suporter sekiranya bisa menjadi pelecut semangat Bruno Fernandes dan kolega dalam menjalani keadaan sulit ini.

(Tribunnews.com/Guruh)