TRIBUNNEWS.COM - Terdapat kritikan di sosial media terkait keputusan wasit selepas pertandingan Liga 1 2023/2024 pekan ke-15 antara Persikabo 1973 vs Persis Solo, Jumat (6/9/2023).

Pengambilan keputusan sang pengadil lapangan dinilai kurang tepat atas insiden penalti Persis Solo.

Walhasil kondisi itu memaksa pelatih Persis Solo, Leonardo Medina turut berkomentar.

Baca juga: Hasil Persikabo vs Persis Liga 1 Saling Berbagi Poin 2-2, Kedua Tim Dapat Gosok Voucher

Diketahui, pertandingan antara Persikabo vs Persis Solo berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Bekasi (6/9/2023).

Gol mulanya dibuka oleh Persis Solo melalui David Gonzalez alias Roni pada menit ke-45+2'.

Kondisi itu mampu diimbangi oleh Persikabo 1973 melalui gol Pendrinho pada awal babak kedua, menit ke-47.

Adapun satu gol sisanya dicetak masing-masing tim melalui titik putih.

Untuk Persis Solo melalui Moussa Sidibe, dan Persikabo melalui sosok yang sama, Pedrinho.

Namun, hanya insiden penalti untuk Persis Solo saja yang mendapatkan sorotan tajam.

Terlihat pengambilan keputusan wasit kurang tepat untuk memberikan penalti untuk pada menit ke-70.

Ramadhan Sananta yang bertindak sebagai pihak yang dilanggar, tampak tidak tersenggol sejengkal pun atas pemain Persikabo.

Kendati demikian wasit tetap memberikan penalti kepada Persis Solo.

Salah satu sorotan dilontarkan oleh akun @pengamatsepakbola, tepat selepas pertandingan Persikabo vs Persis Solo.

Akun yang telah memiliki 1,5 juta pengikut itu mempertanyakan keputusan wasit.

"Penalti aneh."

"Gimana komentarmu tentang keputusan penalti wasit di laga Persikabo vs Persis Solo tadi? ," tulis dalam caption postingan @pengamatsepakbola (6/10/2023).

Pada sesi konfrensi pers, Leonardo Medina menjawab pertanyaan terkait kinerja wasit.

Pelatih asal Meksiko itu, tidak memberikan banyak komentar.

Menurutnya wasit telah berkerja dengan maksimal.

"Saya pikir wasit telah bekerja dengan baik pada hari ini," ujar Leonardo Medina dilansir melalui Persissolo.id.

"Mereka bekerja dengan luar biasa, dan saya tidak akan memberikan komentar negatif apapun terhadap kinerja mereka," lanjutnya.

Komentar Leonardo Medina lebih ditujukan kepada penampilan anak asuhnya.

Pria berusia 52 tahun itu menyayangkan Persis Solo harus tersusul atas Persikabo pada menit akhir babak kedua.

Adapun gol penyeimbang Persikabo juga lahir melalui titik putih.

"Kita seharusnya bisa meraih kemenangan, namun kehilangan fokus dan
kebobolan di menit akhir pertandingan," ungkao Leonardo Medina.

"Pemain-pemain telah bermain dengan baik, dan kita harus bekerja lebih keras lagi untuk ke depannya agar tetap fokus selama 90 menit permainan."

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)