TRIBUNNEWS.COM- Arsenal mengincar rekor bersejarah saat menghadapi laga derby melawan Chelsea di Liga Premier Pekan Ke-9 di Stadion Stamford Bridge, London pada Sabtu (21/10) Pukul 23:30 WIB.

The Gunner Arsenal membidik rekor menjadi tim pertama di Liga Premier yang memenangkan empat laga tandang pertama dalam satu musim dengan tanpa kebobolan.

Arsenal telah melakoni tiga laga tandang sempurna pada musim ini.

Menang 1-0 atas Crystal Palace, menang 1-0 atas Everton, dan menang 4-0 atas Borunemouth.

Oleh karena itu, jika Arsenal meninggalkan Stamford Bridge dengan tiga poin dan satu lagi clean sheet pada akhir pekan ini, Arsenal akan menjadi tim pertama dalam sejarah di kasta tertinggi yang memenangi empat laga tandang pertama dalam satu musim tanpa kebobolan.

Sebelumnya ada beberapa tim yang pernah merasakan pengalaman tiga laga tandang dengan meraih kemenangan dan tanpa kebobolan di Liga Premier.

Di antaranya adalah Leeds United pada musim 1970/71, Manchester United 1975/76, Queens Park Rangers 1987/88, Chelsea 2005/06, Manchester City 2015/16, Aston Villa 2020/21, dan Arsenal 2023/24.

Satu kemenangan lagi jika tetap kebobolan, Arsenal akan menorehkan rekor sebagai tim yang sukses di empat laga tandang.

Sebelumnya, mereka tercatat meraih kemenangan di 4 laga tandang dua kali dalam sejarah Arsenal sebelumnya yaitu pada musim 1903/04, 2004/05.

Hasil bagus di kandang The Blues juga akan menjadi pertanda positif bagi Arsenal, saat kami mencari kemenangan keempat berturut-turut di kandang tersebut.

Prestasi ini juga merupakan prestasi yang langka, karena Arsenal bisa menjadi tim pertama sejak Watford pada tahun 1980an yang meraih empat kemenangan berturut-turut sebagai tim tandang di Stamford Bridge.

Fans Arsenal berharap mereka akan memiliki hari laga tandang lainnya yang tak terlupakan pada hari Sabtu.

Mikel Arteta akan menyambut Mauricio Pochettino di Stamford Bridge saat keduanya reuni kembali dengan rekan setim dan kolega lamanya.

Dua pria ini pernah bermain bersama di Paris Saint-Germain pada musim 2001/02, sebelum Mikel Arteta pindah ke Rangers.