Barito Putera vs Persikabo, Aji Santoso Tak Muluk-muluk, Satu Poin di Martapura Sudah Cukup
Aji Santoso hanya ingin satu poin di kandang Barito Putera di Stadion Demang Lehman hari ini, Jumat (27/10/2023) pukul 19.00 WIB.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Persikabo 1973, Aji Santoso realistis soal targetnya saat menghadapi Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 pekan 17 sore ini, Jumat (27/10/2023) pukul 19.00 WIB.
Satu poin dari Stadion Demang Lehman, Martapura saja sudah cukup bagi Aji Santoso.
Hal itu berkaca dari performa tim asuhan Rahmad Darmawan yang belakangan tampil impresif hingga mampu bertahan di papan tengah klasemen Liga 1.
Barito Putera bahkan sempat masuk lima besar di awal kompetisi sebelum inkonsistensi merajang klub berjuluk Laskar Antasari ini.
Di lima pertandingan terakhir, Barito Putera kalah dua kali, dan tiga laga secara berturut-turut imbang.
Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini: Derbi Jatim Persik vs Persebaya, Barito Putera vs Persikabo, Live Indosiar
"Saya cukup realistis karena leihat Barito Putera saat ini memiliki permainan yang cukup bagus," ucap Aji Santoso, dikutip dari laman Liga 1.
"Mereka juga berada di papan atas. Kami tidak muluk-muluk, bisa menargetkan poin satu sudah cukup, tetapi kalau bisa meraih yang lebih baik," sambungnya.
Aji Santoso cukup apes sejak menukangi Persikabo, dia tak kunjung mendapat kemenangan pertama.
Hasilnya, Persikabo saat ini harus berada di urutan ke-17 klasemen Liga 1.
Mantan pelatih Persebaya itu melihat Barito Putera adalah tim yang memainkan kolektivitas dalam permainan mereka.
Bagas Kaffa dan kolega tidak hanya befokus pada satu sosok untuk memainkan peran, melainkan melibatkan tim untuk menghasilkan peluang.
"Saya lihat Barito lebih mengedepankan pada kolektivitas tim, saya tidak terfokus pada satu sosok satu pemain Barito saja, di mana pemain depannya punya kualitas," ungkap Aji.
"Ini adlaah pertandingan terakhir putaran pertama, semoga kami menutup dengan mendapatkan poin," tutupnya.
Aji Santoso telah memimpin Laskar Padjadjaran dalam 8 pertandingan, dua hasil imbang dan 6 laga lainnya berakhir dengan kekalahan.