Alasan Chelsea dan Manchester City Bisa Terdegradasi Musim Depan, Kasus FFP Memakan Korban
Setelah Everton menjadi 'korban' kasus FFP, giliran Chelsea dan Manchester City berpeluang besar alami degradasi dari Liga Inggris musim depan.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Ada alasan kuat mengapa dua tim elite Liga Inggris, Chelsea dan Manchester City berpotensi untuk terdegradasi dari Liga Inggris musim depan.
Manchester City dan Chelsea terancam degradasi lantaran diduga melakukan pelanggaran Financial Fair Play (FFP).
Potensi Manchester City dan Chelsea terdegradasi mencuat setelah terjadi pengurangan 10 poin kepada Everton atas kasus yang sama.
Poin Everton resmi dipangkas 10 poin dan kini menyisakan empat poin saja. The Toffees, julukan Everton, pun saat ini berada di peringkat ke-19.
Baca juga: Pengurangan Poin Everton Bisa Seret Manchester City Dan Chelsea Degradasi Dari Liga Inggris
Klub sekota Liverpool itu didakwa bersalah melanggar aturan FFP pada Jumat (17/11/2023) malam.
Everton dinyatakan memiliki kerugian finansial hampir 372 juta poundsterling dalam periode tiga tahun atau jauh melebihi batas yang ditetapkan.
Lantaran hukuman kepada Everton tersebut, seorang pengacara yang menjadi penasihat Man City Stefan Borson mencuitkan pandangan soal hukuman yang bisa saja diterima The Citizens dan The Blues.
Manchester City sebagai juara bertahan Liga Inggris tetap tampil konsisten setelah pemain bintang gonta-ganti masuk dan meninggalkan klub.
Mereka melakukan transfer hebat selama beberapa musim terakhir sejak Pep Guardiola menukangi klub. Adapun Chelsea juga melakukan transfer besar-besaran sejak klub diambil oleh Todd Boehly.
"Tanpa melihat penilaian pengurangan 10 poin untuk Everton terasa berat karena pelanggaran langsung terhadap FFP bagi saya."
"Memperkuat bahwa sanksi terhadap City dan sekarang Chelsea (jika didakwa dan mengakui pembayaran di luar pembukuan) akan berpotensi menyebabkan degradasi," cuit Borson.
Pada awal pekan ini disebutkan bahwa Chelsea akan mendapat pengawasan dari Premier League terkait pembayaran yang dilakukan Roman Abramovich selaku mantan pemilik klub asal London tersebut.
Sementara perihal ancaman degradasi Manchester City sudah pernah pula diutarakan Borson pada Februari lalu lantaran klub
Dilansir GiveMeSport, Manchester City didakwa melakukan 115 pelanggaran terhadap aturan keuangan Premier League mengenai sponsor dan kontrak dalam rentang waktu sembilan tahun.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.