Jehan Pahlevi, Cole Palmer-nya Chelsea di Timnas Indonesia yang Masuk Radar Scouting Eropa
Pemain nomor punggung 18 Timnas Indonesia, Jehan Pahlevi mendapat sorotan talent scouting Eropa, Emirhan karena penampilannya di Piala Dunia U17.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Garudea Prabawati
![Jehan Pahlevi, Cole Palmer-nya Chelsea di Timnas Indonesia yang Masuk Radar Scouting Eropa](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/piala-dunia-u-17-indonesia-bermain-imbang-melawan-panama_20231114_070938.jpg)
"Fleksibilitasnya juga memungkinkan dia berkontribusi sebagai playmaker."
"Keahlian dan kreativitasnya menjadikan aset berharga," jelasnya.
Jika melihat heatmap Sofascore Internasional, Jehan Pahlevi banyak bermain di posisi kanan lapangan.
"Penempatannya memungkinkan dia untuk memanfaatkan kemampuan teknisnya dan menciptakan serangan dari sisi sayap."
"Penempatan strategis ini memungkinkan dia memanfaatkan ruang dan terhubung dengan rekan satu timnya," menurut Emirhan.
Emirhan juga melihat sisi kreativitasnya sebagai pemain sayap ataupun saay bermain di sisi tengah sebagai gelandang.
Dia mampu mencari ruang kosong untuk mengeksploitasi pertahanan lawan dan menciptakan peluang.
"Dia memiliki kemampuan yang tajam untuk menemukan celah di pertahanan dan menciptakan peluang untuk menctak gol bagi rekan satu timnya."
"Umpan-umpannya sering kali membuka pertahanan lawan dan menghasilkan peluang.
"Visinya memungkinkan dia mengubah jalannya permainan," tambahnya.
Pengembangan
![Pesepak bola Timnas Indonesia, Jehan Pahlevi (dua kiri) berebut bola dengan pesepak bola Panama Erick Diaz (dua kanan) pada penyisihan grup A Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin (13/11/2023). Indonesia bermain imbang melawan Panama dengan skor 1-1. TRIBUNNEWS/doc.LOC WCU17/FAL](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/piala-dunia-u-17-indonesia-bermain-imbang-melawan-panama_20231114_070938.jpg)
Di usianya yang masih sangat muda, Jehan Pahlevi memiliki banyak peluang untuk berkembang dalam karier sepak bolanya.
Menurut Emirhan, Jehan bisa mengembangkan kekuatan dari kaki terlemahnya agar lebih flesibel memberikan umpan.
Tidak jauh soal umpan, akurasi longball juga harus ditingkatkan untuk mendistribusikan bola agar lebih efektif dalam skema serangan balik, atau transisi serangan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.