Di dalam stadion, Edy Rahmayadi mengeluarkan kemarahannya terhadap manajemen Persiraja Banda Aceh.

Edy mencari Manajer Persiraja Banda Aceh dan mempertanyakan pertanggungjawaban atas situasi tersebut.

"Main bola ya main bola, pemain jangan diganggu," teriak Edy Rahmayadi.

Kemarahan Edy Rahmayadi juga ditujukan kepada jajaran Manajemen Persiraja Banda Aceh.

Melihat kemarahan Edy Rahmayadi, sejumlah penonton di area depan stadion ikut terpancing emosi.

Beberapa penonton berusaha mendorong polisi yang mengiringi Edy Rahmayadi sambil menyuarakan protes.

Ratusan penonton yang marah atas perilaku Edy Rahmayadi berusaha mencapai Edy Rahmayadi, namun polisi dengan cepat mengamankan Edy Rahmayadi ke dalam mobil untuk segera meninggalkan stadion.

Beberapa menit kemudian, penonton yang ditenangkan oleh pihak  manajemen Persiraja Banda Aceh mulai meninggalkan stadion satu per satu.

Kejadian Edy Tampar Suporter

Pernah menjadi viral pada 2018 saat Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi saat itu terlihat dalam video menampar salah satu suporter PSMS Medan.

Video itu viral di media sosial facebook.

Grid memberitakan, Senin (24/9/2018) video tersebut direkam saat Edy datang ke Stadion Teladan Medan.

Edy sengaja datang ke sana untuk untuk menyaksikan pertandingan PSMS Medan vs Persela Lamongan, Jumat (21/9/2018) malam.

Namun ketika laga berjalan 65 menit, Edy tiba-tiba turun dari tribun VVIP.

Rupanya ia menyambangi kerumunan suporter PSMS yang kepergok menyalakan flare.

Saat Edy turun dari tribun VVIP tersebut, PSMS sedang ketinggalan 1-2 dari tim tamu.

Entah mengetahui atau tidak, suporter PSMS langsung mematikan flare ketika Edy yang juga Ketum PSSI itu hendak menyambanginya.

Edy yang sudah dikerumunan suporter lantas menyuruh mereka duduk.

Tapi suporter PSMS Medan tetap menyanyikan yel-yel dukungan kepada Ayam Kinantan meski ada Edy di sana.

Dalam yel-yel nyanyiannya terdengar permintaan agar Sekretaris Umum PSMS Medan, Julius Raja, dikeluarkan dari PSMS Medan.

"Keluar, keluar, keluar Julius, sekarang juga," teriak para suporter seperti terekam dalam video.

Edy kemudian memarahi para suporter dan menampar salah satu dari mereka.

Beberapa saat setelah kejadian tersebut, Edy memposting foto dirinya yang tengah dikerumunan suporter PSMS Medan di akun instagramnya.

"Kita semua pasti menginginkan kedisiplinan dalam setiap laga sepak bola di Indonesia," bunyi caption postingan Edy itu.

Sementara itu dalam pertandingan lanjutan Liga 1 2018 , PSMS Medan menang 3-2 atas Persela Lamongan.

Gol dari PSMS Medan dicetak oleh Alexandros Tanidis dan Shohei Matsunaga. Sementara itu, Persela Lamongan mencetak dua gol dari kaki Loris Arnaud dan Fahmi Al Ayyubi.

(TribunGayo.com/Kiki Adelia/Grid)