TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL - Bek kanan Liverpool dan pemenang Player of the Match, Trent Alexander-Arnold, berbicara tentang perayaannya di depan pendukung Manchester City selama wawancara pasca pertandingan.

Bermain Sangat Cemerlang

Pemain internasional Inggris tersebut bermain sangat cemerlang pada hari Sabtu. Dia melakukan lebih banyak pemulihan daripada pemain Liverpool lainnya dan mencoba lebih banyak dribel, meskipun harus berurusan dengan Jeremy Doku yang sedang dalam performa bagus.

Alexander-Arnold juga berhasil menyamakan skor setelah Erling Haaland membuka keunggulan pada paruh pertama, di menit ke-80, ketika dia melepaskan tendangan kaki kanan melewati Edersen dan masuk ke sudut jauh.

Setelah mencetak gol dari tepi kotak penalti, ia berlari ke arah pendukung tuan rumah dan merayakannya dengan melakukan selebrasi 'shhh' yang sudah lama dikenal.

Fans City Marah

Ratusan penggemar yang marah membalas dengan menunjuk dan berteriak pada bek berusia 25 tahun itu, yang merespon dengan tersenyum kepada mereka yang mengenakan seragam biru langit.

Liverpool akhirnya berhasil meraih satu poin berat di Manchester, mengakhiri rekor kandang sempurna City dalam proses tersebut.

Dan segera setelah peluit akhir berbunyi, Alexander-Arnold memberikan pendapatnya tentang selebrasi "lucu" itu dalam wawancara pasca pertandingan dengan Sky Sports.

Dia berkata: "Saya mendapat bola dari Darwin. Saya bisa merasakan bahwa ada banyak pemain di sana, dan saya mencoba untuk melewatkan bola ke arah gawang. Untungnya, bola itu menemukan sudut bawah, dan itu gol yang kami butuhkan. Ini tentang melampaui batas dan mendapatkan satu poin itu.

"Selalu bagus merayakan di depan pendukung lawan, Anda melihat wajah-wajah berbeda, dan itu lucu."

Penampilan Liverpool Lebih Baik

Alexander Arnold juga membicarakan tentang penampilan Liverpool di Etihad. "Ini pasti lebih baik dari tahun lalu," tambahnya.

"Kami belum terlalu banyak mendapatkan hasil bagus di sini secara umum. Ini adalah poin yang didapat. Pertunjukan kami tidak luar biasa sama sekali, tetapi kami mengambil satu poin. Ada hal-hal positif – kami memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan.

"Saya rasa kami tidak bermain terlalu baik. Formasi mereka dan cara mereka mengatur benar-benar menantang kami. Kami berkumpul kembali di paruh pertama dan keluar dengan sedikit lebih banyak rencana permainan untuk menekan mereka. Sulit secara bawah sadar saat Anda bermain melawan Man City – Anda tidak bisa benar-benar mendekati atau menjauhi mereka.

Babak Kedua Liverpool Main Baik

"Mungkin ada rencana untuk menghentikan saya mendapatkan bola di lini tengah. Saya pikir Bernardo [Silva] sangat dekat dengan saya ketika saya menarik ke dalam. Ini tentang mendapatkan bola dengan cara yang berbeda dan membawa kami ke depan lapangan. Kami melakukannya dengan sangat baik terutama di paruh kedua."

Dia menambahkan: "Banyak kali kita bermain jauh lebih baik melawan Man City dan kalah dalam pertandingan. Poin ini adalah sesuatu yang kami butuhkan dan menanamkan keyakinan bahwa bahkan jika kami tidak bermain dengan baik, jika Anda mendapatkan satu poin, itu berarti Anda melakukan sesuatu dengan benar."