Atletico Madrid memastikan tempat mereka melalui tendangan voli dari bek Mario Hermoso dan dua gol bunuh diri yang membawa mereka meraih kemenangan mendebarkan 3-1 atas juara Belanda Feyenoord.

"Saya sangat bahagia untuk para pemain. Hari ini, kami tahu betapa sulitnya lawan kami," ujar pelatih Atletico Diego Simeone kepada Movistar dikutip dari AFP.

Baca juga: Hasil Liga Champions: PSG Ditahan Newcastle, Enrique Keluhkan Banyak Peluang tapi Sulit Cetak Gol

Hal ini membuat Atletico mengoleksi 11 poin di Grup E, unggul 10 poin dari Lazio, yang harus menunggu dengan tegang setelah bermain lebih awal dan membutuhkan kekalahan dari Feyenoord untuk memastikan tempat mereka.

Striker veteran Italia Ciro Immobile membawa tim Italia itu ke babak 16 besar dalam kemenangan 2-0 atas Celtic yang tersingkir di Roma, meninggalkan Feyenoord untuk bergabung ke Liga Europa.

Di Grup H, Barcelona bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Porto 2-1 ketika duo Portugal Joao Cancelo dan Joao Felix sama-sama mencetak gol untuk membalikkan keadaan setelah pemain sayap Brasil Pepe membuka peluang untuk Porto.

“Itu adalah final dan kami memenangkannya… kami telah menempatkan klub di babak 16 besar, dan ini adalah tempat yang pantas untuk itu,” kata Cancelo kepada Movistar.

Juara Spanyol itu kini mengoleksi 12 poin sementara Porto mengoleksi sembilan poin bersama Shakhtar Donetsk, yang mengalahkan Antwerp 1-0 di Hamburg.

Baca juga: Syarat AC Milan Bisa Lolos ke 16 Besar Liga Champions: Menang Lawan Newcastle, Hasil PSG Jadi Kunci

Borussia Dortmund mengamankan tempat mereka di babak 16 besar dengan kemenangan 3-1 di AC Milan, yang terancam tersingkir lebih awal.

Penalti awal Marco Reus dan gol di babak kedua dari remaja Inggris Jamie Bynoe-Gittens dan Karim Adeyemi memastikan lolos ke babak berikutnya dengan satu pertandingan tersisa untuk Dortmund.

Ada drama di akhir pertandingan di Parc des Princes ketika penalti Kylian Mbappe pada menit ke-98 membuat Paris Saint-Germain bermain imbang 1-1 dengan Newcastle United.

Tampaknya Newcastle – yang menang 4-1 ketika kedua tim bertemu di St James’ Park bulan lalu – akan meninggalkan Paris dengan tiga poin dalam pertemuan Grup F berkat gol pembuka Alexander Isak pada menit ke-24.

PSG sudah kehabisan ide ketika mereka diberi kesempatan untuk menyelamatkan hasil imbang di masa tambahan waktu ketika VAR memutuskan handball Tino Livramento di kotak penalti layak mendapat penalti.

Mbappe tidak membuat kesalahan dari titik penalti, dan PSG mempertahankan posisi kedua grup di belakang Borussia Dortmund.

“Saya merasa sangat datar, namun sangat bangga dengan para pemain dan tingkat komitmen mereka,” kata pelatih Newcastle Eddie Howe kepada TNT Sports.

Baca juga: Hasil Liga Champions: Kekecewaan Adli setelah AC Milan Dikalahkan Dortmund, Pesimis Lolos 16 Besar