Gusti Randa Bahas Kericuhan Suporter di Laga PSIS vs PSS: Ingatkan Sleman Fans Liga 1 Masih Panjang
Gusti Randa meminta Sleman Fans tidak berulah yang justru merugikan klub. Suporter harus sadar bahwa kompetisi Liga 1 2023 masih panjang.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Sikap Manajemen PSS
Menyikapi kericuhan tersebut, Gusti Randa merasa kesal dan kecewa karena.
Apalagi pihaknya telah menghimbau Sleman Fans selaku pendukung PSS untuk mentaati tidak datang ke pertandingan tandang.
“PSS sudah tidak kurang untuk memberitahu pendukungnya untuk tidak hadir di seluruh pertandingan tandang PSS termasuk di Stadion Jatidiri kemarin."
"Dalam imbauan tersebut dengan jelas kami beritahu konsekuensi apa yang akan PSS terima atas kejadian lanjutan nantinya,” ujar Gusti Randa dikutip dari laman klub.
Lebih lanjut, ia menyanyangkan pertikaian antar suporter seharusnya tidak terjadi dan seluruh penonton bisa menikmati pertandingan hingga akhir laga.
“Kami dari PSS sangat menyayangkan kejadian di akhir laga kemarin. Seharusnya kita bisa mengakhiri laga dengan baik. Namun ada beberapa oknum yang malah merusak hal tersebut,” jelasnya.
“Kami juga secara luas memandang hal-hal seperti ini merusak sportivitas dalam olahraga. Tidak hanya dalam kejadian ini saja, hal tersebut sangat kami sayangkan dan tidak seharusnya terjadi,” sambungnya.
Gusti kembali mengimbau untuk seluruh PSS Fans tidak mengulangi hal tersebut.
Dirinya meminta Sleman Fans sadar bahwa kompetisi Liga 1 2023 masih panjang.
Apabila ulah Sleman Fans diganjar hukuman oleh Komdis PSSI, maka PSS juga ikut merasakan kerugiannya.
Dengan kejadian tersebut, ia berharap Sleman Fans tidak berulah yang bisa merugikan tim kesayangannya sendiri.
“PSS kembali menghimbau untuk PSS Fans tidak mengulangi hal tersebut lagi."
"Kita harus menghormati seluruh keputusan Federasi, PT LIB dan Panpel tim lawan dalam hal ini untuk tidak hadir ke Stadion,” terangnya.
“Perjalanan PSS masih panjang di Liga 1. Kami sangat menyayangkan kejadian kemarin dan berharap hal tersebut tidak terulang kembali."
"Tujuannya tentu agar PSS bisa fokus menjalani pertandingan dan kembali meraih hasil positif,” tandas Gusti Randa.
(Tribunnews.com/Ipunk)