Sorotan Kemenangan Real Madrid: Dukungan untuk Alaba, Rapor Pertahanan El Real Tetap Terbaik
Real Madrid harus berjuang hingga penghujung laga untuk dapat meraih kemenangan dari Alaves, tim papan bawah LaLiga itu.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Buntut duel tersebut, David Alaba pun langsung tersungkur dan sempat memegangi lututnya.
David Alaba terpaksa ditarik keluar karena tidak sanggup melanjutkan laga. Posisinya kemudian digantikan oleh Nacho Fernandez.
Real Madrid Krisis Bek Tengah
Di laga melawan Alaves itu, Nacho diganjar kartu merah oleh wasit merah oleh wasit buntut pelanggarannya kepada Samu Omorodion.
Mulanya wasit memberi kartu kuning kepada Nacho. Namun setelah melihat tayangan VAR, wasit mencabut kartu kuning itu dan menggantinya dengan langsung memberi kartu merah.
Buntut kartu merah itu, Real Madrid semakin dilanda krisis bek tengah.
Dengan kartu merah Nacho dan cederanya David Alaba dan Eder Militao, Real Madrid kini hanya tinggal satu bek tengah, yakni Antonio Rudiger.
Untuk mengatasi krisis lini belakang ini, Ancelotti telah memanggil bek tim yunior, Raul Asencio untuk bergabung dalam sesi latihan tim utama jelang laga kontra Alaves.
Bek tengah berusia 20 tahun ini adalah salah satu dari sedikit opsi yang tersedia bagi pelatih Carlo Ancelotti, yang menghadapi krisis pertahanan akibat cedera.
Ancelotti kemungkinan akan mempercayai Aurelien Tchouameni sebagai bek tengah jika diperlukan sebelum ia menggunakan Asencio.
Baca juga: Klasemen Liga Spanyol Terbaru: Kalahkan Alaves 0-1, Real Madrid Ambil Alih Posisi Puncak dari Girona
Pertahanan Real Madrid Tetap yang Terbaik
Meksi kini sedang mengalami krisis bhj tengah, namun rapor untuk pertahanan lini belekang Real Madrid ini masih terbilang oke.
Real Madrid sejauh ini baru kebobolan 11 gol saja hingga pekan 17 Laliga musim 2023/2024. Ini adalah jumlah yang paling sedikit dari semua kontestan.
Catatan Opta, ini adalah ketiga kalinya dalam sejarah Real Madrid, hanya kebobolan 11 gol atau kurang setelah 17 laga pertama musim ini.
Dua kejadian sebelumnya terjadi pada musim 1961/62 (10) dan 1971/72 (11), juara di akhir kedua musim.
(Tribunnews.com/Tio)