Tak Main Iming-iming Uang, AC Milan Menjual Romantisme Masa Lalu untuk Goda De Zerbi
AC Milan memilih mengumbar cerita masa lalu dengan Roberto De Zerbi ketimbang godaan tawaran gaji tinggi untuk meminangnya gantikan Stefano Pioli.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Tergabung di AC Milan U19, De Zerbi muda mendapatkan promosi ke tim utama pada tahun 1997.
Sayang, dia jarang memperoleh menit bermain yang akhirnya memutuskan untuk hengkang ke Padova. Beberapa klub kemudian pernah diperkuatnya, mulai Napoli, Commo, Leco, Foggia hingga Brescia.
Jika ditarik ke masa lalu, Roberto De Zerbi bukan orang baru di AC Milan.
Hal ini yang kemudian ingin dimanfaatkan oleh manajemen Rossoneri.
Jika tim-tim peminat lainnya saling sikut menawarkan banyaknya gaji dan janji manis agar De Zerbi mau bergabung. Maka AC Milan meilih menjual romantisme dengan sang pelatih di masa lalu.
Bak gayung bersambut, De Zerbi disebut-sebut masih memiliki ikatan emosional dengan AC Milan.
Terlebih dengan rencana AC Milan yang akan diakuisisi penguasaha dari Arab Saudi menjadi daya tarik tersendiri bagi sang pelatih untuk mendapatkan dokongan finansial mumpuni.
Hanya saja, keberadaan De Zerbi di Brighton yang lagi naik daun menjadi pertimbangan juga bagi sang juru taktik untuk menerima pinangan sang mantan.
De Zerbi menjadi kandidat pelatih anyar Milan setelah Stefano Pioli membawa Olivier Giroud dkk menurun performanya dalam beberapa laga terakhir.
Pertandingan AC Milan kontra Sassuolo pada Minggu 31 Desember menjadi penentu bagaimana nasib Stefano Pioli di kursi pelatih. Jika gagal memetik kemenangan, jaminan pemecatan Pioli semakin membesar.
(Tribunnews.com/Giri)