Timnas Indonesia Ambil Peran, Kapten Wolves Sampaikan Unek-unek soal Piala Asia 2023
Piala Asia 2023 menurut kapten tim Wolves Max Kilman hanya merongrong peta kekuatan tim, termasuk Timnas Indonesia menggembosi menarik Justin Hubner.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Kapten tim Liga Inggris Wolves, Max Kilman, mencurahkan unek-unek seputar pagelaran Piala Asia 2023 yang sedikit banyak merongrong kekuatan skuadnya.
Wolves diketahui melepas dua pemain untuk berlaga di Piala Asia 2023, meliputi Hwang Hee-chan (Korea Selatan) dan Justin Hubner (Timnas Indonesia).
Jika ditotal, Wolves kehilangan 4 amunisi, karena dua lainnya harus berlaga di Piala Afrika. Kedua pemain tersebut ialah Rayan Ait-Nouri dari Aljazair dan Boubacar Traore dari Mali.
Baca juga: Siasat Shin Tae-yong Jelang Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia 2023, Fisik Dulu Baru Strategi
Timnas Indonesia menjadi salah satu negara yang menggembosi kekuatan Wolves.
Justin Hubner yang belum lama ini menjadi WNI, disiapkan Timnas Indonesia untuk menjadi bagian dari skuad asuhan Shin Tae-yong menghadapi Piala Asia 2023.
Selain Hubner, ada Hwang Hee-chan yang merupakan pilar utama permainan Korea Selatan yang juga berkompetisi di turnamen bergengsi di Benua Asia.
Jika dikomparasikan, Justin Hubner kalah telak dari Hwang Hee-chan soal sumbangsih dan kontribusi bagi Wolves.
Bukannya tanpa alasan jika menyebut kehilangan pemain satu angkatan Evan Dimas ini menjadi kerugian besar bagi skuad asuhan Gary O'Neil.
Ia sudah mencetak 10 gol dan tiga assist di Premier League, yang berarti 43 persen dari total perolehan gol tim.
Kapten Max Kilman mengungkap kehilangan besar atas perginya penyerang utama tim Serigala itu.
"Perginya Chan akan menjadi kehilangan besar, tentu saja," ujar Kilman dikutip dari Molineux.news.
"Dia sangat brilian sejauh ini, tapi kami juga punya pemain bagus lain di tim."
"Yang akan memberikan yang terbaik ketika dipercaya mengambil posisinya (Chan)."
Jika Hwang Hee-chan merupakan penggawa paling diandalkan, Hubner sedang berada di permulaan karier.
Bek tengah berusia 20 tahun itu berstatus kapten Wolves U21 dan seringkali dilibatkan dalam latihan tim utama.
Namun, ia baru satu kali terlibat dalam pertandingan di Premier League, yaitu melawan Arsenal pada awal Desember.
Nama Hubner bahkan tak masuk dalam daftar pemain yang dilepas ke Piala Asia dan Afrika di website klub.
Meski begitu peran sang bek muda tak bisa diremehkan di klub, mengingat ia bisa dikatakan sebagai bek terbaik dari akademi.
Timnas Indonesia sudah menikmati jasanya pada laga pemanasan pertama melawan Libya, walau dengan hasil kurang memuaskan.
Ia melakukan dua blunder yang berakibat gol langsung bagi Libya, dengan skor akhir 0-4.
"Ini adalah pertandingan pertama, laga ini sungguh sulit," ujar Hubner di laman resmi PSSI.
"Karena sistem baru untuk saya, formasi baru untuk saya, jadi benar-benar laga yang sulit untuk dimainkan," jelasnya.
Kesalahan itu dapat dimaklumi, mengingat dirinya datang pada hari pertandingan akibat komitmen bersama Wolves yang tengah memasuki periode sibuk Liga Inggris.
(Tribunnews.com/Giri)