Sikap Legowo Sergio Reguilon setelah Dikhianati Manchester United
Meski diputus kontrak oleh Manchester United, Sergio Reguilon tetap menunjukkan sikap legowonya dengan mendoakan yang terbaik.
Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Dibukanya jendela transfer Januari 2024 membuat Sergio Reguilon terpaksa berpisah dengan Manchester United.
Hal itu dikarenakan Manchester United telah mengakhiri perjanjian peminjaman Sergio Reguilon bersama Tottenham Hotspur.
Dibilang mengakhiri karena sejatinya kontrak Sergio Reguilon masih menyisakan hingga musim 2023-2024 selesai.
Adapun kata-kata mengiringi kembalinya Sergio Reguilon ke pelukan Tottenham Hotspur.
Baca juga: Manchester United Mulai Dengarkan Omongan Ronaldo, Sir Jim Ratcliffe Bakal Sulap Old Trafford
Bersama Manchester United, Sergio Reguilon setidaknya telah ambil andil dalam 12 laga pada musim ini.
Diketahui, kontrak Reguilon dibatalkan setelah MU memanfaatkan klausul putus dalam perjanjian pinjaman yang sudah termasuk dalam kesepakatan awal dengan Spurs.
Sementara itu, ketertarikan MU mendatangkan Sergio Reguilon lalu dikarenakan menyusul cedera jangka panjang yang dialami Luke Shaw dan Tyrell Malacia.
Di sisi lain, kembalinya Luke Shaw juga menjadi alasan utama MU untuk memutus hubungan dengan Reguilon.
Shaw telah absen tiga bulan karena cedera hamstring, tetapi telah kembali bermain pada bulan November lalu.
Namun saat ini Shaw tak terlihat dalam dua laga terakhir MU, namun diperkirakan akan segera kembali.
Meski bisa dibilang dikhianati MU, Reguilon menjunjukkan sikap legowonya.
"Sungguh menyenangkan bermain untuk Manchester United dan saya hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada klub, para penggemar, dan rekan satu tim saya," ucap Reguilon, dikutip dari Mirorr.
Lebih lanjut Reguilon turut mendoakan MU setelah melalui musim yang buruk musim ini.
Bagaimana tidak, kalah sembilan kali dari 20 laga dan finis di posisi terbawah grup Liga Champions menjadi catatan kelam Manchester United di tahun 2023.