Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Gol Kontroversi Warnai Kelolosan Barcelona ke Final Piala Super Spanyol, Osasuna: Kekuatan Wasit

Gol kontroversi Barcelona warnai kelolosannya ke final Piala Super Spanyol, bek dan pelatih Osasuna kecam gol Robert Lewandowski.

Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Gol Kontroversi Warnai Kelolosan Barcelona ke Final Piala Super Spanyol, Osasuna: Kekuatan Wasit
Fayez NURELDINE / AFP
Gelandang Spanyol Osasuna #34 Iker Munoz ditandai oleh gelandang Jerman Barcelona #22 Ilkay Gundogan selama pertandingan sepak bola semifinal Piala Super Spanyol antara Barcelona dan Osasuna di Stadion Al-Awwal Park di Riyadh, pada 11 Januari 2024. Gol kontroversi Barcelona warnai kelolosannya ke final Piala Super Spanyol, bek dan pelatih Osasuna kecem gol Robert Lewandowski. 

TRIBUNNEWS.COM - Barcelona berhasil menyudahi perlawanan Osasuna dalam lanjutan semifinal Piala Super Spanyol.

Berlangsung di Al Awwal Stadium, Arab Saudi, Barcelona menang dengan skor 2-0 atas Osasuna.

Meski begitu Osasuna tampaknya ogah menelan mentah-mentah hasil kemenangan Barcelona itu.

Pasalnya gol pertama dari Robert Lewandowski (59') diwarnai bumbu-bumbu kontroversi.

Yap, proses terjadinya gol sempat menuai protes dari para pemain Osasuna.

Pasalnya, Andreas Christensen terlihat merebut bola dengan menjatuhkan Jose Arnaiz dari sisi belakang menggunakan lututnya.

Bahkan Jose Arnaiz sempat tergeletak kesakitan setelah pelanggaran itu.

BERITA REKOMENDASI

Menariknya, proses pelanggaran itu tepat di depan mata sang wasit.

Namun sang wasit tetap mengesahkan gol Robert Lewandowski meski pihak VAR telah melakukan cek.

Menanggapi hal itu, bek Osasuna yakni David Garcia geram dan mempertanyakan mengapa Barcelona selalu saja diuntungkan.

"Itu sangat jelas, sangat jelas bagi saya."

Baca juga: Hasil Barcelona vs Osasuna: Menang 2-0, El Clasico Tercipta di Final Piala Super Spanyol

"Tiga menit kemudian, permainan yang sama dibunyikan dan peluit dibunyikan untuk pihak yang sama," ucap David Garcia, dikutip dari Football Espana.


"Kebetulan atau tidak, selalu tim yang sama yang diuntungkan," tambahnya.

Pelatih Osasuna, Jagoba Arrasate juga selaras dengan ucapan pemainnya.

“Itu jelas merupakan pelanggaran."

"Jose menguasai bola dan Christensen menjatuhkan lututnya," ucap Jagoba Arrasate.

"Bagi saya, pelanggaran tersebut tidak harus ditinjau ulang, VAR tidak harus dilakukan, namun bukan berarti itu bukan pelanggaran," tambahnya.

Sementara gol kedua Barcelona dicetak oleh pemain mudanya, yakni Lamine Yamal pada menit ke-93.

Melalui kaki kirinya, Lamine Yamal sukses mendaratkan bola ke pojok kanan gawang Osasuna.

Dengan hasil ini, Barcelona akan mengulang laga El Clasico pada musim lalu di Piala Super Spanyol.

Yap, musim lalu El Clasico tersaji pada laga semifinal (13/1/2022). Namun kala itu Barcelona kalah dengan skor 3-2.

Mengacu jadwal, laga final Piala Super Spanyol antara Barcelona dengan Real Madrid akan dimainkan pada Senin (15/1/2024) pukul 02.00 WIB.

(Tribunnews.com/Ali)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Barcelona
12
11
0
1
40
11
29
33
2
Real Madrid
12
8
3
1
25
11
14
27
3
Villarreal
12
7
3
2
21
19
2
24
4
Atlético Madrid
12
6
5
1
18
7
11
23
5
Osasuna
13
6
3
4
17
20
-3
21
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas