Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Kenyataan Tak Sedap Iringi Perjuangan Pemain Timnas Palestina di Piala Asia 2024

Pemain Palestina asli Gaza yakni, Mohammed Saleh, sedang dilanda kecemasan setelah lost kontak dengan keluarga saat Piala Asia berlangsung.

Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Kenyataan Tak Sedap Iringi Perjuangan Pemain Timnas Palestina di Piala Asia 2024
KARIM JAAFAR / AFP
Bek Palestina #05 Mohammed Saleh menangani penyerang Iran #20 Sardar Azmoun selama pertandingan sepak bola Grup C Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Iran dan Palestina di Stadion Kota Pendidikan di Al-Rayyan, sebelah barat Doha pada 14 Januari 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Mohammed Saleh merupakan pemain Timnas Palestina di Piala Asia 2024 Qatar.

Pemain asli kelahiran Kota Gaza itu turut tampil saat pertandingan pembuka Palestina di Piala Asia.

Mohammed Saleh menjadi pemain pengganti di babak kedua saat Timnas Palestina dilumat oleh Iran dengan skor 4-1, Senin (15/1/2024).

Bahkan center-back Timnas Palestina itu sempat dikenai kartu merah, sebelum dicabut oleh wasit setelah melalui review ulang VAR (90').

Bek Palestina #05 Mohammed Saleh
Bek Palestina #05 Mohammed Saleh menangani penyerang Iran #20 Sardar Azmoun selama pertandingan sepak bola Grup C Piala Asia AFC Qatar 2023 antara Iran dan Palestina di Stadion Kota Pendidikan di Al-Rayyan, sebelah barat Doha pada 14 Januari 2024.

Ada yang tak biasa dirasakan oleh Mohammed Saleh saat melakoni laga tersebut, hatinya bak sedang dirundung awan mendung.

Mohammed Saleh sedang dikacaukan oleh kabar keluarga yang menghilang tanpa kabar tepat di hari-H pertandingan, Senin (15/1/2024).

Hal ini disebabkan keluarga Mohammed Saleh mengungsi di tenda pasca-terjadinya kembali konflik Israel-Palestina (September 2023).

Berita Rekomendasi

"Mereka tinggal di tenda, di lahan terbuka," ujar Mohammed Saleh, dikutip melalui The Peninsula Qatar (15/1/2024).

"Semoga mereka dalam keselamatan," lanjut pemain yang saat ini berstatus tanpa klub.

Diketahui, di Gaza saat ini sedang terjadi konflik besenjata antara Kelompok Hamas dan pasukan tentara Israel.

Konflik berlarut-larut ini kembali memanas pasca-kelompok Hamas melakukan serbuan ke blokade Israel di wilayah Gaza pada 7 Oktober 2023.

Walhasil konflik yang berkepanjangan ini terus berlanjut hingga detik ini.

Bahkan Mohammed Saleh bercerita kondisi di mana keluarganya mengungsi sedang menjadi sasaran dari pasukan Israel.

"Hari ini (15/1/2024), kelurga saya menjadi sasaran perang pemusnahan," ujar Saleh.

Penduduk Palestina di Khan Younis di Jalur Gaza Selatan. Foto diambil Sabtu (13/1/2024).
Penduduk Palestina di Khan Younis di Jalur Gaza Selatan. Foto diambil Sabtu (13/1/2024). (MOHAMMED TALATENE/DPA/ZUMA PRESS)

Menatap kondisi di negara tersebut, Mohammed Saleh dilanda kecemasan besar.

Namun sebagai pemain sepak bola hanya kemenangan demi kemenangan yang dapat membantu motivasi orang-orang di kampungnya.

Mohammed Saleh berharap Timnas Palestina dapat tampil baik bagi orang-orang di Gaza.

"Kami bermain sepak bola untuk mereka, untuk Gaza," lanjut Mohammed Saleh.

Pemain berpostur 186 cm itu siap menatap partai selanjutnya.

Secara jadwal Timnas Palestina akan bertemu Uni Emirat Arab sebelum berjumpa Hong Kong di fase pamungkas grup C.

Menatap pertandingan ke depan, pemain berusia 30 tahun ini ingin membawa kemenangan bagi Timnas Palestina.

"Kemenangan atas Uni Emirat Arab akan menjadi kunci lolos ke babak 16 besar Piala Asia," ujar Mohammed Saleh.

"Kami akan bermain untuk menang dan mendedikasikannya kepada para suporter," Harap Saleh.

"Melawan Iran kemarin memang kami sebuah kesalahan."

"Maka kami harus perbaiki dan hanyalah dengan kemenangan," tutup Mohammed Saleh.

Adapun jadwal laga kedua grup C antara Palestina vs Uni Emirat Arab akan dihelat di Al Janoub Stadium pada Jumat (19/1/2024) jam 00.30 WIB dinihari.

Baca juga: Agresi AS dan Inggris di Yaman Bertujuan untuk Mengalihkan Perhatian Dunia dari Israel dan Palestina

Kedekatan Palestina dan Piala Asia

Diwartakan melalui The Peninsula Qatar, ternyata Piala Asia dan Timnas Palestina memiliki kedekatan tersendiri.

Hal tesebut terlihat saat acara Opening Ceremony Piala Asia pada Jumat (12/1/2024) lalu.

Dalam suguhan koreografi lampu hingga pesta kembang api tersebut, membawa panggung tersendiri bagi Negara Palestina.

Bagaimana tidak, pihak Palestina dilibatkan setidaknya dalam dua acara penting saat pembukaan Piala Asia 2024.

Hassan Al-Haydos dan Musab al-Battat
Penyerang Qatar #10 Hassan Al-Haydos dan bek Palestina #07 Musab al-Battat berbicara pada upacara pembukaan Piala Asia AFC Qatar 2023 sebelum pertandingan sepak bola Grup A antara Qatar dan Lebanon di Stadion Lusail di Lusail, utara Doha pada 12 Januari 2024.

Pertama, Timnas Palestina yang diwakili oleh Musab Al-Battat berkesempatan menjadi perwakilan pemain yang mengucapkan sumpah turnamen.

Sebenarnya tugas ini diberikan kepada kapten Timnas Qatar yakni, Hassan Al Haydos.

Namun pemain berusia 33 tahun tersebut, justru memberikan kehormatan bagi bek dari Timnas Palestina.

Walhasil Hassan Al Haydos mendampingi Musab Al-Battat saat ucap sumpah turnamen.

Tentu hal tersebut merupakan sesuatu yang spesial, yang tak diperoleh bagi pemain dari peserta negara lain.

Tak cukup di situ, Palestina juga dilibatkan saat acara Opening Ceremony hendak ditutup.

Hal ini dibuktikan dengan menyanyikan sebagian lagu kebangsaan Palestina pada akhir rundown acara.

Serba Serbi Opening Cermony Piala Asia 2024
Kolase foto saat opening cermony Piala Asia 2023: Pertunjukan dongeng The Lost Chapter of Kelileh & Demneh hingga momen Hassan Al Haydos (kapten Timnas Qatar) memberikan podium kepada pemain Palestina, Musab Al-Battat.

Selain dua peristiwa yang melibatkan Palestina, Opening Ceremony Piala Asia juga menampilkan berbagai pertunjukan menarik.

Seperti menampilkan sebuah live drama yang berjudul The Lost Chapter of Kelileh & Demneh.

Pertunjukan tersebut bersumber dari dongeng kuno yang populer di kawasan Timur Tengah.

Di mana tokoh utama dalam dongeng tersebut ialah dua serigala yang bersifat bijak.

Selain itu, Opening Ceremony Piala Asia juga turut menyanyikan lagu resmi turnamen yang berjudul Hadaf.

Lagu resmi Piala Asia 2024 dibawakan secara langsung oleh artis Qatar Fahad Al-Hajjaji dan Humood AlKhudher dari Kuwait.

Tak hanya live action, Opening Ceremony Piala Asia 2024 juga menampilkan berbagai koreografi sorotan lampu hingga pesta kembang api.

Berikut Timeline Piala Asia 2024

  • Babak Penyisihan Grup: 12 Januari s/d 29 Januari 2024
  • 16 Besar: 31-2 Februari 2024
  • Perempat Final: 4-5 Februari 2024
  • Semifinal: 7-8 Februari 2024
  • Final: 10 Februari 2024

Pembagian Grup Piala Asia 2024

Grup A: Qatar, China, Tajikistan, Lebanon

Grup B: Australia, Uzbekistan, Suriah, India

Grup C: Iran, Uni Emirat Arab, Hong Kong, Palestina

Grup D: Jepang, Timnas Indonesia, Irak, Vietnam

Grup E: Korea Selatan, Malaysia, Jordania, Bahrain

Grup F: Arab Saudi, Thailand, Kirgizstan, Omar

(Tribunnews.com/Bayu Panegak)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
12
10
1
1
24
8
16
31
2
Man. City
12
7
2
3
22
17
5
23
3
Chelsea
12
6
4
2
23
14
9
22
4
Arsenal
12
6
4
2
21
12
9
22
5
Brighton
12
6
4
2
21
16
5
22
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas