Serangan Karim Benzema Akhirnya Meluncur, Bomber Al Ittihad Seret Menteri Prancis ke Meja Hijau
Karim Benzema akhirnya melayangkan gugatan hukum kepada Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin yang dianggap melakukan pencemaran nama baik.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Popularitas Karim Benzema sebagai penyerang andal di dunia sepak bola sudah tak perlu diragukan lagi.
Real Madrid, Lyon, Al Ittihad, hingga Timnas Prancis pernah merasakan jasa Benzema di sektor penyerangan.
Kini, Karim Benzema tengah menikmati perjalanan dan perjuangannya di klub Liga Arab Saudi, Al Ittihad.
Sayangnya karier Benzema di Al Ittihad tengah mendapat gonjang-ganjing.
Tak tanggung-tanggung, Karim Benzema memiliki isu dengan salah satu orang paling penting di negara Prancis saat ini.
Benzema saat ini tengah berseteru dengan Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin.
Perseteruan Benzema dan Darmanin bermula saat sang pemain mengunggah sebuah postingan menyangkut perang Israel dan Palestina.
Postingan Benzema yang memberikan dukungan kepada rakyat Palestina ternyata dipandang sinis oleh Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin.
Darmanin pun melayangkan beberapa tuduhuan kepada penyerang berusia 35 tahun tersebut.
Ia menyebut Benzema tak nasionalis, pro pemberontak, hingga punya hubungan dengan salah satu organisasi yang dilarang di Prancis.
Benzema sebenarnya sempat membantah tudingan tersebut.
Baca juga: Transfer Pemain: MU Dirumorkan Gaet Benzema, Legenda Setan Merah Girang, Bakal Jadi Guru Hojlund
Namun hal itu tak meredakan tudingan Darmanin yang makin mengincar Benzema.
Sang Menteri juga menuding Benzema tak pernah mau menyanyikan lagu kebangsaan Prancis saat tampil membela tim nasional.
Kini, Benzema tak mau tinggal diam dengan tudingan tersebut.
"Benzema tidak pernah terlibat sedikit pun dengan organisasi itu," ungkap pengacara yang mewakili Benzema, Hugues Vigier dikutip dari France24.
"Benzema juga sadar dengan ketenaran yang ia miliki membuat posisinya digunakan untuk berbagai hal," sambungnya.
Tuntutan dari Benzema itu sudah secara resmi dilayangkan ke pengadilan.
Benzema menuntut sang Menteri atas dugaan pencemaran nama baik.
Kasus itupun kini ditangani oleh Mahkamah Agung atau Cour de Justice.
Benzema sendiri juga sedang memiliki masalah di Al Ittihad.
Ia dikabarkan tak betah merumput di Liga Arab Saudi.
Mantan pemain Real Madrid ini disebut tak cocok dengan skema yang digunakan pelatih Al Ittihad di setiap pertandingan.
Karim Benzema dikabarkan sedang mencari jalan untuk bisa kembali ke Eropa.
Namun upaya sang pemain untuk bisa ke Eropa lagi juga tak mudah.
Pasalnya klub yang meminati jasa Benzema tak sebanyak saat dirinya masih ada di masa jaya.
Untuk sementara, Benzema masih harus terus berkutat bersama rekan-rekannya di Al Ittihad.
(Tribunnews.com/Guruh)