Nggak Pakai Gengsi, Manchester United Comot Petinggi Manchester City Jadi CEO
Manchester United menunjuk Omar Berrada, yang notabene bekas pejabat Manchester City, sebagai CEO baru klub menggantikan Richard Arnold.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Tak perlu waktu lama bagi Sir Jim Ratcliffe dan INEOS menandani era baru mereka di Manchester United.
Sir Jim Ratcliffe dan INEOS langsung membuat keputusan besar di Manchester United tak lama setelah menjadi bagian Setan Merah.
Mereka memutuskan untuk mengganti dan sekaligus mengangkat CEO baru untuk Manchester United.
Tak tanggung-tanggung, INEOS menggaet mantan orang penting Manchester City untuk dijadikan CEO baru Manchester United.
Dikutip dari jurnalis David Ornstein, Sir Jim Ratcliffe menunjuk Omar Berrada sebagai CEO baru Manchester United.
Omar Berrada akan menggantikan Richard Arnold yang juga baru seumur jagung menjabat di posisi yang sama.
Penunjukkan Omar Berrada sebagai CEO sebenarnya bukanlah wacana dadakan dari INEOS dan Sir Jim Ratcliffe.
Dikutip dari Express, nama Omar Berrada sudah muncul sejak INEOS terlibat perang tawaran dengan Sheikh Jassim untuk membeli Manchester United.
INEOS seperti menjadikan Omar Berrada sebagai target utama untuk membenagi Setan Merah dari pucuknya.
Proposal tersebut ternyata lebih disukai Keluarga Glazer.
Glazer pun menyambut antusias datangnya Omar Berrada di Old Trafford.
"Manchester United menunjuk petinggi Manchester City, Omar Berrada sebagai CEO baru," tulis David Ornstein dalam cuitannya.
"Keputusan ini diambil oleh INEOS yang didukung oleh Glazer."
"Omar Berrada akan memimpin operasional hal-hal terkait sepak bola dan bisnis."
"Ia juga akan duduk di Dewan Klub dan melapor kepada pemilik klub," sambungnya.
Omar Berrada memang punya reputasi mentereng di era sepak bola modern.
Namanya semakin harum setelah hengkang dari Barcelona ke Manchester City pada 2011 silam.
Kala itu, ia langsung ditunjuk sebagai Direktur Periklanan City Football Marketing.
Baca juga: Erik ten Hag Minta Martial Latihan Terpisah dengan Skuad Manchester United, Senasib Sancho?
Dedikasinya selama lima tahun diakui oleh para petinggi Manchester City lainnya.
Ia pun diangkat sebagai COO atau Direktur Operasional klub pada 2016 silam.
Sejak saat itu, ia mengemban tugas penting untuk memantau segala aktifitas operasional Manchester City.
Dengan itu, Omar Berrada andil dalam keberhasilan The Citizens merajai Liga Inggris dalam 10 tahun terakhir.
Puncaknya tentu saja saat Manchester City sukses mendaratkan trofi Liga Champions yang menjadi idaman.
Tangan dingin Omar Berrada membuat Manchester United silau dan terpikat untuk memboyongnya ke Old Trafford.
Pihak Manchester City sudah mengeluarkan pernyataan resmi terkait hengkangnya Omar Berrada.
"Manchester City mengonfirmasi Omar Berrada mundur dari posisi sebagai COO di City Football Group," ungkap pihak Manchester City.
"Klub mengerti keputusan yang diambil Omar Berrada untuk mencari tantangan baru. Ia pergi dengan membawa rasa terima kasih dan harapan terbaik dari kami," lanjut pernyataan tersebut.
Meski demikian, Omar Berrada tak akan langsung terjun sebagai petinggi Manchester United setelah menerima tawaran dari INEOS.
Ia baru akan efektif menjabat dan bekerja sebagai CEO Manchester United pada akhir musim nanti.
Omar Berrada memiliki banyak waktu untuk mengamati dan mencari kekurangan-kekurangan yang perlu dibenahi di Manchester United.
Pada saat yang sama, posisi CEO Manchester United masih akan diisi oleh Richard Arnold hingga akhir musim nanti.
Bisa dibilang, pergantian posisi CEO di akhir musim nanti akan menandai dimulainya era INEOS di Manchester United.
(Tribunnews.com/Guruh)