Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Saatnya Menangis, Xavi Mundur Akhir Musim, Jika Pun Raih Trofi Dia Tetap Mundur, Akan Lakukan Ini

PELATIH Barcelona, Xavi Hernández mengumumkan akan meninggalkan klub pada akhir musim setelah kekalahan 5-3 dari Villarreal dalam pekan ke-22 La Liga

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
zoom-in Saatnya Menangis, Xavi Mundur Akhir Musim, Jika Pun Raih Trofi Dia Tetap Mundur, Akan Lakukan Ini
PATRICK T. FALLON / AFP
Pelatih Barcelona asal Spanyol, Xavi Hernandez mengumumkan akan meninggalkan klub pada akhir musim setelah kekalahan 5-3 dari Villarreal dalam pekan ke-22 La Liga di Stadion Olympic, Minggu (28/1) dini hari. 

"Saya pikir pengumuman ini dapat membebaskan para pemain dan membantu mengurangi ketegangan di sekitar klub. Mereka tidak pantas menerima semua itu - mereka adalah tim yang hebat. Dalam hal tertentu, hal ini juga membebaskan saya.

Xavi menegaskan bahwa keputusannya "tidak dapat diubah", terlepas dari kesuksesan apa pun yang mungkin diraih Barca antara saat ini dan akhir musim.

"Perasaan menjadi pelatih Barca bisa jadi tidak menyenangkan. Itu kejam, tidak ada rasa hormat terhadap Anda, pekerjaan Anda tidak dihargai. ... Itu sangat buruk bagi kesehatan mental dan moral Anda," ujarnya curhat.

"Saya seorang pria yang positif, tetapi itu mencapai titik di mana Anda berpikir tidak ada gunanya melanjutkannya. Begitulah adanya," katanya.

Pria berusia 44 tahun ini mengambil-alih posisi pelatih dari Ronald Koeman pada 2021, dan membawa Barca dari posisi kesembilan di La Liga ke posisi kedua, untuk lolos ke Liga Champions.

Musim lalu menjadi musim penuh pertamanya sebagai pelatih klub. Xavi memimpin Blaugrana meraih gelar LaLiga pertama mereka sejak 2019, dan juga memenangkan Supercopa Spanyol.

Namun, klub gagal lolos dari fase grup Liga Champions untuk musim kedua berturut-turut. Mereka berhasil mencapai babak sistem gugur kompetisi elite Eropa musim ini, tetapi hasil di tempat lain membuat sang pelatih kecewa.

Berita Rekomendasi

Kekalahan dari Madrid dan Girona sebelum Natal membuat mereka kehilangan kecepatan di LaLiga. Dan penampilan di bulan Januari melawan Madrid, Athletic dan Villarreal semakin menambah keraguan.

Xavi, yang pernah melatih tim Qatar, Al Sadd, sebelum kembali ke Barca, di mana ia menghabiskan lebih dari 20 tahun sebagai pemain, menyatakan bahwa ia tidak akan langsung kembali ke manajemen ketika ia mengundurkan diri.

"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan karena pekerjaan ini membuat saya menghabiskan lebih sedikit waktu dengan keluarga," katanya.

"Mereka menderita, dan saya tidak bisa terlalu egois sepanjang karier saya. Saya akan menghabiskan waktu di rumah dan beristirahat, saya perlu lebih banyak bersama anak-anak saya," tutur Xavi. (Tribunnews/den)

Direct Points
- Xavi mundur akhir musim
- Jika pun raih trofi, dia akan tetap mundur
- Sementara waktu ingin habiskan waktu di rumah

Grafis 8 gol

Barcelona 3-5 Villarreal
Saatnya Menangis

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Atlético Madrid
18
12
5
1
33
12
21
41
2
Barcelona
19
12
2
5
51
22
29
38
3
Real Madrid
17
11
4
2
37
16
21
37
4
Athletic Club
19
10
6
3
29
17
12
36
5
Mallorca
19
9
3
7
19
21
-2
30
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas