TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Manajer Manchester United, Erik ten Hag, menarik perhatian penggemar sepak bola setelah membuat pernyataan berani menyusul kemenangan timnya melawan Aston Villa.

Rekor Tak Terkalahkan

Manchester United berhasil mempertahankan rekor tak terkalahkan mereka di semua kompetisi menjadi enam pertandingan setelah mengalahkan Aston Villa dengan skor 2-1 pada Minggu sore.

Gol Sundulan dari Scott McTominay di menit-menit akhir membawa pulang tiga poin penting bagi tim tamu, namun performa Aston Villa mampu memberikan tekanan yang signifikan.

Anak Asuh Unai Gagal Manfaatkan Peluang 

Meskipun demikian, pasukan yang dilatih oleh Unai Emery gagal memanfaatkan beberapa peluang emas yang dimiliki sepanjang pertandingan, dengan penampilan impresif dari kiper Andre Onana yang berhasil mengamankan gawang mereka.

Setelah pertandingan, Ten Hag memberikan penilaian optimis terhadap performa United, menyatakan keyakinannya bahwa timnya mampu mengalahkan siapa pun di setiap pertandingan.

"Kami percaya bahwa kami mampu bersaing melawan siapa pun, baik di kandang maupun tandang. Keyakinan adalah kunci, dan tim kami saat ini yakin akan kemampuan mereka untuk meraih kemenangan," kata Ten Hag.

Ten Hag Tetap Optimis

Pernyataan Ten Hag ini menuai beragam respons dari penggemar sepak bola, terutama di platform media sosial. Beberapa penggemar meragukan klaim manajer tersebut, mengutip hasil pertandingan sebelumnya melawan Arsenal dan Liverpool.

Namun, Ten Hag tetap optimis meskipun statistik menunjukkan hasil yang berbeda. Dalam pertandingan melawan Arsenal, United kalah dalam hal jumlah tembakan dan nilai xG, sementara di Anfield, Liverpool mendominasi dalam hal jumlah tembakan dan penguasaan bola.

Meskipun statistik mungkin memberikan pandangan yang berbeda, Ten Hag tetap yakin bahwa timnya memiliki kemampuan untuk bersaing dengan lawan-lawan sebesar Arsenal dan Liverpool.

Dengan pertandingan-pertandingan selanjutnya di depan mata, akan menjadi menarik untuk melihat apakah Manchester United dapat membuktikan klaim dari manajer mereka dalam kinerja lapangan.