Pemecatan Klinsmann Menghitung Jam, Harga Mahal Kegagalan Korea Selatan Juara Piala Asia 2023
Harga mahal harus ditebus Jurgen Klinsmann setelah gagal membawa Timnas Korea Selatan menjuarai Piala Asia 2023 di Qatar.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Harga mahal harus ditebus Jurgen Klinsmann setelah gagal membawa Timnas Korea Selatan menjuarai Piala Asia 2023 di Qatar.
Jangankan membawa timnya juara Piala Asia 2023, Klinsmann hanya mampu membawa Korea Selatan sampai semifinal saja.
Di semifinal, Korea Selatan dipermalukan oleh Yordania dengan skor 2-0 dan akhirnya gagal lolos ke partai puncak.
Kekalahan melawan Yordania tak hanya membuat misi Korea Selatan mengakhiri puasa gelar Piala Asia sirna saja.
Sorotan tajam juga mewarnai persiapan terakhir skuad Korea Selatan sebelum tersingkir di semifinal Piala Asia 2023.
Baca juga: Berkah Juara Piala Asia 2023, Lonjakan Ranking FIFA Bikin Timnas Qatar Masuk Jajaran Elit
Beberapa laporan media setempat menyebut bahwa ada ketegangan sesaat sebelum laga Korea Selatan melawan Yordania.
Ketegangan yang dimaksud yakni melibatkan Son Heung-Min selaku kapten tim dengan beberapa pemain muda.
Termasuk diantaranya Lee Kang-in yang diduga terlibat perseteruan hebat dengan Son Heung-min sebelum semifinal.
Hingga pada akhirnya, ketegangan internal itulah yang diduga membuat Korea Selatan gagal tampil dalam performa terbaiknya melawan Yordania.
Kekalahan dua gol tanpa balas akhirnya menghentikan perjuangan Korea Selatan di fase semifinal Piala Asia 2023.
Setelah kegagalan Korea Selatan menembus partai final dan memenangkan gelar Piala Asia 2023 di Qatar.
Kini, nasib apes mengancam posisi Jurgen Klinsmann selaku pelatih utama Korea Selatan.
Kabar teranyar yang beredar menyebut pemecatan Klinsmann hanya tinggal menunggu waktu saja.
Dikutip akun twitter @KORFootball News, komite teknis KFA yang menjadi bagian dari Federasi Sepak Bola Korea Selatan merekomendasikan untuk memecat Klinsmann.