TRIBUNNEWS.COM - Turnamen Piala Asia U23 Qatar sudah di depan mata, peluang Timnas Indonesia lolos fase grup berada di tangan pemain abroad.

Lantas adakah kemungkinan pemain abroad ikut tanding di Piala Asia U23 Qatar?

Diketahui Piala Asia U23 bukanlah agenda dari FIFA. Artinya klub berhak menolak panggilan timnas.

Namun untuk memenuhi target lolos dari fase grup, Timnas Indonesia nampaknya perlu kekuatan pemain abroad.

Adapun pemain Garuda yang berkarier di luar di antaranya, Justin Hubner (Wolvehampton Wanderers), Ivar Jenner (Jong Utrech), Elkan Baggott (Bristol Rovers), Marselino Ferdinan (KMSK Deinze), dan Pratama Arhan (Suwon FC).

Ketergantungan skuad Garuda Muda dengan pemain abroad memang sangat terlihat.

Bahkan pengamat sepakbola, Ronny Pangemanan pun mengutarakan peluang Timnas Indonesia untuk lolos tipis jika tanpa pemain abroad.

"Kalau para pemain ini tidak datang, saya pesimistis," ucap Bung Ropan melalui kanal YouTubenya, pada Kamis (1/2/2024).

"Bukan apa-apa, kita tahu bersama, kita realistis. Ini pemain-pemain bagus."

"Bayangkan kalau mereka tidak ada semua, cuma mengandalkan pemain-pemain lokal."

"Pemain yang dipakai dari Liga 1, tanpa mengurangi rasa hormat. Tapi ini berat," ujar Bung Ropan.

Baca juga: Exco PSSI Bocorkan Pemain Timnas Indonesia di Piala Asia U23 2024, Persija & Borneo Siap-siap

Namun ada cara jitu bagi PSSI untuk merayu klub agar melepas sederet nama di atas.

Menurut mantan Exco PSSI, Hasani Abdulgani, peluang pemain abroad dilepas klub untuk Piala Asia U23 masih terbuka lebar.

Hasani menyarankan agar PSSI tak hanya memberikan komunikasi standar bagi tim-tim yang akan dinego.

"Mungkin gak mereka ini (pemain abroad) begabung? Kalau menurut kolega saya, sangat mungkin," terang Hasani Abdulgani dikutip dari YouTube Hasani's Corner pada Minggu (18/2/2024).

"Terlebih kalau ada pendekatan kepada klub-klub dimana para pemain ini bermain."

"Saya mengharapkan federasi tidak membuat komunikasi standar, artinya seperti selama ini mengirim surat (untuk) memberitahukan ingin ini."

"Harus diubah caranya, pendekatannya harus diubah. Nama besar pak Erick harus kita manfaatkan," tambahnya.

"Mungkin pak Erik sudah punya beberapa jalur, ya tolong manfaatkan."

"Kita juga punya BP di Italia yang mungkin punya akses ke beberapa klub yang ada di Inggris kali atau manajemen dari klub pak Erick, Oxford ya bisa berbicara dengan klubnya Justin Hubner dan Elkan Baggott. Kan ini namanya sesamalah, kan gitu, tentu ada pertimbangan-pertimbangan," jelas Hasani.

"Lalu kalau di Belanda, saya melihat Fardi yang selama ini membantu kita untuk pemain-pemain Diaspora di Belanda itu juga punya kedekatan dengan klub-klub yang ada di Belanda, seperti Utrech dan Den Hag. Saya yakin kalau Fardi diminta, dia akan membantu kita. Karena selama ini dia telah membantu kita."

"Jadi tolong, PSSI Pak Erick atau siapapun dari PSSI meminta mereka selain mengirim surat secara resmi. Kalau ada di level tertentu untuk berkunjung ke klub tersebut, kenapa tidak? Kan tujuannya kita ingin para pemain ini bisa membela Timnas"

"Karena yang dicita-citakan STY untuk masuk delapan besar itu sangat mengharapkan empat atau lima pemain ini bisa bergabung, Elkan Baggott, Justin Hubner, Ivar Jenner, Rafael Struick, Marselino Ferdinan."

"Ini kan pemain inti yang ada di senior, jadi ya harus caranya gimana yaa saya ndak tahu federasi harus bisa mendapatkan pemain. Tolong bantu STY, tolong bantu kita supaya kita bisa meraih kemenangan," tambahnya.

Di Piala Asia U23 2024 nanti, Timnas Indonesia akan tergabung Grup A bersama Qatar, Yordania, dan Australia.

PSSI telah memasang target tinggi bagi Timnas U23 Indonesia, yakni lolos 16 besar.

Namun Shin Tae-yong mengaku yakin bisa membawa skuad Garuda Muda tembus semifinal Piala Asia U23.

Mampukah target tersebut dicapai?

Jadwal Timnas Indonesia di Piala Asia U23 2024

15 April 2024, Qatar vs Indonesia

18 April 2024, Indonesia vs Australia

21 April 2024, Yordania vs Indonesia

(Tribunnews.com/ Siti N, Hafidh Rizky Pratama)