Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Arsenal Janji Balas Dendam di Leg Kedua di Emirates Bulan Depan, Porto Sikat Arsenal 1-0 di Kandang

GELANDANG Arsenal, Declan Rice sudah sangat bersiaga saat duel kontra tuan rumah Porto masuk detik-detik akhir saat skor masih 0-0.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
zoom-in Arsenal Janji Balas Dendam di Leg Kedua di Emirates Bulan Depan, Porto Sikat Arsenal 1-0 di Kandang
Nigel Keene / ProSportsImages / DPPI melalui AFP
Galeno (13) dari FC Porto mencetak gol dan merayakan 1-0 selama Liga Champions UEFA, pertandingan sepak bola leg pertama babak 16 besar antara FC Porto dan Arsenal pada 21 Februari 2024 di Estadio do Dragao di Porto, Portugal - Foto Nigel Keene / Gambar ProSports / DPPI 

Arsenal Janji Balas Dendam di Leg Kedua di Emirates Bulan Depan, Porto 1-0 Arsenal

TRIBUNNEWS.COM- GELANDANG Arsenal, Declan Rice sudah sangat bersiaga saat duel kontra tuan rumah Porto masuk detik-detik akhir saat skor masih 0-0 di Stadion Do Drago dalam leg ke-1 babak 16 besar Liga Champions, Kamis (22/2) dini hari.

"Ketika kedudukan 0-0, Anda melihat ke arah jam, dengan 93 menit telah berlalu. Jika Anda tidak akan memenangkan pertandingan, jangan sampai kalah," ujar Rice, yang bergabung dengan The Gunners dengan harga 100 juta poundsterling pada musim panas lalu ini.

Sialnya, justru di depan matanya, winger FC Porto yang kerap menyulitkan sepanjang pertandingan, Wenderson Galeno melepaskan tendangan spektakuler dari luar kotak penalti di menit ke 90+7.

Bola melambung melewati barisan pemain Arsenal, dan kiper David Raya, yang tingginya "cuma" 183 m posisinya terlalu maju, dan tak kuasa menjangkau bola yang kemudian bersarang di pojok kanan atas gawang Arsenal.

Sebuah gol yang sungguhg indah bagi Porto, tetapi menjadi mimpi buruk bagi The Gunners, yang sebelumnya justru menjadi favorit di laga ini.

"Ini sangat membuat frustrasi. Ini adalah sebuah pukulan telak karena kami kebobolan di menit-menit akhir. Kami menyerang mereka, dan mereka merebut bola, dan melakukan serangan balik. Penyerang mereka menendang bola ke pojok atas gawang, yang jelas sangat, sangat mengecewakan," kata Rice di Eurosport.

Berita Rekomendasi

Tim muda Arsenal tampak gugup saat mereka mengambil bagian dalam pertandingan knock-out Liga Champions pertama sejak 2017. Terlihat gelisah saat menguasai bola meski menguasai 70 persen penguasaan bola di babak pertama.

Padahal, pelatih Mikel Arteta menurunkan skuat yang sama dengan dua laga sebelumnya, di mana mereka menang beruntun dengan agregat 11-0. Harapannya tentu dia ingin The Gunners tampil sama produktifnya, dan mencetak banyak gol.

Alih-alih, mereka justru mengalami malam yang buruk di Portugal dan gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran untuk pertama kalinya dalam dua tahun terakhir.

Tim "Meriam London" ini mendominasi penguasaan bola di awal pertandingan, namun tidak dapat melakukan tekanan saat tuan rumah mempertahankan kotak penalti mereka dengan sangat disiplin.

Porto meski hanya mengusai bola 35 persen, memiliki kesempatan yang lebih baik, dengan tendangan Galeno membentur tiang gawang, dan tendangan Evanilson yang digagalkan oleh sebuah blok brilian dari Declan Rice.

Sementara peluang terbaik Arsenal didapat dari Gabriel dan William Saliba, yang masing-masing hampir saja mencetak gol melalui sundulan.

Arteta pun kecewa dengan kurangnya serangan di sepertiga akhir.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas