TRIBUNNEWS.COM, WEMBLEY - Conor Bradley mengatakan dia akan “menghargai setiap momen” yang tersisa bersama Jurgen Klopp setelah memenangkan trofi pertamanya, yakni Piala Carabao bersama Liverpool.

Conor Bradley berkembang pesat di bawah manajemen Jurgen Klopp yang akan meninggalkan klub pada akhir musim.

Namun tampaknya ini akan menjadi musim terakhir yang mengesankan sebagai pelatih The Reds ketika ia mengantongi lebih banyak trofi pada hari Minggu, mengalahkan Chelsea 1-0 di final Piala Carabao di Wembley.

Tampil Sensasional

Conor Bradley, yang tampil sensasional selama dua bulan terakhir, mendapat tempat sebagai bek sayap dimana sebelumnya ditempatkan lebih jauh di lini depan menyusul cederanya Ryan Gravenberch di babak pertama.

Pemain Timnas Irlandia Utara itu digantikan di akhir pertandingan sebelum sundulan Virgil Van Dijk di perpanjangan waktu memenangkan rekor Piala Liga ke-10 untuk Liverpool.

Ini merupakan hari dan musim istimewa sejauh ini bagi Conor Bradley dan berbicara kepada Sky Sports setelah itu dia mengatakan ada tekad di antara skuad untuk memenangkan sebanyak yang mereka bisa persembahkan untuk pelatih asal Jerman itu yang akan meninggalkan Liverpool.

Klopp Pelatih Istimewa

“Dia adalah pelatih yang istimewa bagi pemain yang diarsitekinya,” kata Bradley.

“Saya hanya perlu menghargai setiap momen yang tersisa bersamanya karena jelas dia akan pergi di musim panas, jadi saya hanya ingin menikmati setiap momen sekarang dan mencoba memenangkan semua yang kami bisa untuknya.

"Saya rasa saya tidak dapat mengungkapkannya dengan kata-kata. Perasaan yang luar biasa. Saya telah mendukung klub ini sejak saya berusia sekitar lima tahun, jadi memenangkan trofi bersama mereka di Wembley adalah hal yang istimewa...Saya hanya berdengung."