Presiden Persiraja Minta PSSI Tugaskan Wasit Lisensi FIFA di Leg Kedua Kontra Malut United
Dek Gam meminta agar wasti Cahyadi tidak ditugaskan lagi, dan berharap agar PSSI memberikan hukuman seumur hidup tidak boleh bertugas.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam mengatakan pihaknya telah mengirimkan surat protes kepada PSSI terkait kepemimpinan wasit Cahya Sungadi di leg pertama perebutan peringkat ketiga Liga 2 2023/2024.
Dek Gam meminta agar wasti Cahyadi tidak ditugaskan lagi, dan berharap agar PSSI memberikan hukuman seumur hidup tidak boleh bertugas.
“Ya, dihukum seumur hidup saja, karena ini bukan pertama bermasalah dengan persiraja ini masalah yang keempat apa keenam, dia-dia saja. Apa tidak ada stok wasit lain di PSSI,” kata Dek Gam di DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3/2024).
“Kalau tidak ada (wasit berkualitas) kita impor saja jangan pemain yang kita naturalisasi wasit juga kita kirim dari sana, kemarin Liga 1 sudah dikirim, ya Liga 2 juga,” sambungnya.
Dari insiden tersebut, Dek Gam pun meminta kepada PSSI agar menurunkan wasit dengan lisensi FIFA pada pertandingan leg kedua nanti.
Seperti diketahui, pertandingan leg kedua nanti bakal jadi partai hidup mati bagi kedua tim untuk bisa melaju ke Liga 1 musim depan.
Pertandingan bakal menarik karena pada pertemuan pertama di Aceh kedua tim bermain imbang tanpa gol.
“Saya minta wasit dari FIFA, yang netral karena inikan pertandingan sangat penting bagi kami,” ujar pria yang juga menjabat sebagai Anggota DPR RI tersebut.
“Ini pertandingan terakhir jadi kami minta wasitnya netral. Kami cuma minta wasit saja yang lain kami percayakan ke PSSI, wasit saja yang bermasalah,” pungkasnya.
Pertandingan leg kedua perebutan peringkat ketiga Liga 2 2023/2024 antara Malut United vs Persiraja Banda Aceh akan berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (3/2024) pukul 15.30 WIB.