Kabar Tak Sedap Iringi Nasib 3 Pemain Naturalisasi untuk Bela Timnas Indonesia
Timnas Indonesia terancam kehilangan tiga pemain naturalisasi dari total 11 yang mendapatkan panggilan dari pelatih Shin Tae-yong.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Dwi Setiawan
Hal ini ditegaskan Menpora Dito Ariotedjo pada Rabu (13/3/2024).
"Sekarang lagi menunggu ditandatangani (surat persetujuan naturalisasi) oleh Ketua DPR (Puan Maharani)," ucap Dito Ariotedjo, dilansir Bola Sport.
"Setelah itu langsung bisa diproses pelantikan dan Keppresnya," sambung Dito.
Mengingat pendaftaran pemain dibatasi hingga pada hari ini, Rabu (13/3/2024), tentu mempertebal kemungkinan absennya pemain untuk membela Timnas Indonesia.
3. Ragnar Oratmangoen
Pemain naturalisasi selanjutnya yang terancam absen ialah Ragnar Oratmangoen.
Penyerang sayap milik Fortuna Sittard tersebut serupa dengan alasan dari Thom Haye.
Walhasil pemain keturunan Batak, Toba ini terancam gagal memperkuat Timnas Indonesia saat melawan Vietnam.
Untungnya, dengan ancaman tiga pemain naturalisasi yang absen, Timnas Indonesia bisa ketambahan dua amunisi baru.
Ialah Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes.
Dua pemain dengan posisi center-back tersebut telah ucap sumpah WNI dan bisa memperkuat Timnas Indonesia.
Adapun untuk Nathan Tjoe tinggal melakukan perpindahan data dari federasi Belanda (KNVB) menuju PSSI.
Sedangkan Jay Idzes sudah legal menggunakan seragam tempur Timnas Indonesia.
Selain kedua pemain itu, Timnas Indonesia masih bisa memainkan wajah-wajah laman pemain naturalisasi.
Sebut saja seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, Rafael Struick, Ivar Jenner, Justin Hubner hingga pemain keturunan Elkan Baggott.