Timnas Indonesia Vs Vietnam, Philippe Troussier: Banyak yang Menanti Saya Dipecat
Pelatih asal Prancis itu pun sadar jika nasibnya kini berada di ujung tanduk. Terlebih, dirinya gagal total kala membawa Vietnam berlaga di Piala Asia
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Timnas Indonesia Vs Vietnam, Philippe Troussier: Banyak yang Menanti Saya Dipecat
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Vietnam, Philippe Troussier, mengatakan bahwa timnya tidak dijagokan untuk memenangkan laga kontra Indonesia.
Ya, Vietnam dan Indonesia akan bentrok dalam Kualifikasi putaran kedua Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertandingan itu akan bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (21/3/2024), pukul 20.30 WIB.
Pelatih asal Prancis itu pun sadar jika nasibnya kini berada di ujung tanduk.
Terlebih, dirinya gagal total kala membawa Vietnam berlaga di Piala Asia 2023 lalu.
"Saya pikir banyak orang menantikan hari saya dipecat. Saya pikir banyak orang di sini memiliki pemikiran yang sama," kata Philippe Troussier.
"Ada banyak orang yang mengatakan bahawwa cara saya melakukan pendekatan yang sekarang saya lakukan dengan tim Vietnamm tidak cocok," imbuhnya.
Seperti diketahui, The Golden Star Wariorrs - julukan Timnas Vietnam, tak meraih satu poin pun kala berlaga di Piala Asia 2023.
Vietnam kalah 2-4 kontra Jepang, 0-1 melawan Indonesia, dan dibungkam Irak dengan skor 2-3.
Bahkan, imbas dari hasil buruk tersebut, pelatih berusia 68 tahun itu mengaku dituduh telah menyabotase sepakbola Vietnam.
"Seseorang berkomentar bahwa saya menyabotase sepak bola Vietnam, yang merupakan sesuatu yang dapat saya amati. Mungkin publik akan terpengaruh oleh informasi itu, saya mengerti situasi saya saat ini. Tapi itu juga situasi setiap pelatih yang alami," ucap Philippe Troussier.
"Saya selalu berusaha memberikan fokus terbaik kepada tim Vietnam. Hal pertama yang saya rasakan adalah para pemain Vietnam selalu berusaha dalam latihan dan kegiatan," imbuhnya.
Lebih lanjut, eks pelatih Jepang itu pun berharap dirinya tetap mendapatkan dukungan selama menukangi The Golden Star Wariorrs.
"Banyak orang mengatakan mereka mendukung saya, tetapi saya membutuhkan dukungan tulus seperti VFF (Federasi Sepakbola Vietnam) mendukung saya. Sebagai pelatih kepala, saya selalu siap menghadapi banyak badai, 28 prajurit di belakang siap untuk pertandingan depan," kata Philippe Troussier.