Begini Potret Jersey Garuda di Hanoi, Sempat Ada Masalah Logistik, Jersey Indonesia Kini Sudah Siap
Timnas Indonesia akan memakai jersey warna putih saat menghadapi Vietnam pada pertemuan kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Muhammad Barir
![Begini Potret Jersey Garuda di Hanoi, Sempat Ada Masalah Logistik, Jersey Indonesia Kini Sudah Siap](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/timnas-indonesia-akan-memakai-jersey-warna-putih-saat-menghadapi-vietnam.jpg)
Kemenangan terakhir Indonesia atas Vietnam diraih pada 2004, saat fase grup Piala AFF 2004 ketika Piala AFF masih bernama Piala Tiger.
Pertandingan yang digelar 11 Desember 2004 itu, Indonesia menang 3-0 atas Vietnam. Gol dicetak oleh Muhammad Mauly Lessy, Boaz Solossa, dan Ilham Jaya Kesuma.
Setelah itu, Indonesia belum menang lagi atas Vietnam selama 20 tahun, dengan 5 pertandingan yang dijalani di sana.
“Kami ingin melakukan pertandingan yang baik, kami tahu pasti pertandingan berjalan sulit, tapi sekarang adalah saatnya untuk memenangkan pertandingan di Vietnam,” kata Shin Tae-yong dalam sesi pre match conference, Senin (25/3).
Hal senada juga dikatakan pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri. “Kami sudah mempersiapkan diri untuk menunjukkan penampilan yang bagus besok. Pertandingan akan susah, kami ingin menampilkan yang terbaik. Kita lihat saja besok,” ujarnya.
Dalam pertandingan pertemuan kedua ini, Shin Tae-yong mengakui bahwa Timnas Indonesia harus kehilangan beberapa pemain karena sakit dan cedera. Setidaknya ada lima pemain yang dikabarkan demam, yakni Witan Sulaeman, Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner dan Yakob Sayuri.
Tak hanya itu ada beberapa pemain yang cedera dan harus dikembalikan ke Jakarta.
Untuk itu, Shin Tae-yong memanggil tiga pemain anyar bergabung ke Hanoi, yakni Ernando Ari, Rachmat Irianto dan Muhammad Ferarri. “Sebelum kita memulai pertandingan pertama dan setelah pertandingan beberapa peman memang sudah merasa sakit,” ujar Shin Tae-yong.
“Tidak tahu apakah dari Asia Tenggara atau Jakarta, tapi sebenarnya tidak terkait dengan Coronavirus. Mereka masih tidak baik, masih di rumah sakit. Sebenarnya ini adalah kondisi yang paling buruk bagi tim kami,” katanya.
Shin Tae-yong turut mengenang kekalahan skuad Garuda dari Vietnam pada Piala AFF 2022 yang berlangsung di Stadion My Dinh, Vietnam. Kala itu Shin Tae-yong mengatakan materi para pemainnya diperkuat mayoritas pemain muda dan minim pengalaman.
“Sekitar dua tahun lalu, kita kalah lawan Vietnam. Pada saat itu, pemain kami kurang berpengalaman dan mereka sangat muda,” kata Shin Tae-yong dalam sesi pre match conference kontra Vietnam, Hanoi.
Akan tetapi untuk saat ini, Shin Tae-yong menegaskan bahwa situasinya berbeda. Pemain-pemain muda Timnas Indonesia yang saat itu harus menerima kekalahan, mereka kini mulai berkembang dan belajar dari setiap pengalaman.
Tak hanya itu, hadirnya pemain-pemain naturalisasi anyar juga bakal membuat skuad Garuda makin kuat.
Pada pertandingan kontra Vietnam nanti kemungkinan dua pemain naturalisasi anyar, yakni Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa diturunkan Shin Tae-yong.
Dengan kondisi seperti ini, pelatih asal Korea Selatan tersebut mengaku cukup percaya diri untuk mengalahkan Vietnam di kandangnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.