TRIBUNNEWS.COM, LIVERPOOL - Trent Alexander-Arnold memberikan petunjuk yang jelas tentang masa depannya di Liverpool di tengah laporan yang mengaitkannya dengan Real Madrid.

Dikaitkan Real Madrid

Kontrak pemain Timnas Inggris itu saat ini di Liverpool akan berakhir pada tahun 2025 dan Real Madrid telah dikaitkan dengan bek sayap tersebut di tengah ketidakpastian mengenai masa depannya.

Guru transfer Fabrizio Romano mengklaim bahwa Real sedang memantau situasi Alexander-Arnold di Merseyside dan memiliki minat nyata terhadap bek tersebut.

Tentu saja, mengingat pentingnya sang bek bagi Liverpool, kontrak baru kemungkinan besar akan ditawarkan kepada sang pemain, yang telah lama menekankan niatnya untuk tetap di Anfield selama sisa karirnya.

2018 Ingin Bertahan Di Liverpool

Pada tahun 2018, Alexander-Arnold bersikeras dalam sebuah wawancara dengan The Times bahwa dia ingin bertahan di Liverpool selama karirnya.

Dia berkata: “Tidak ada tempat lain yang saya inginkan selain Liverpool.

“Tempat yang ingin saya tinggali selama sisa karier saya adalah Liverpool. Itu yang selalu saya impikan. Liverpool istimewa.

“Ini sepenuhnya tergantung pada para penggemar. Baik kami menang atau kalah, kami selalu mendapatkan cinta mereka.”

Dalam wawancara yang sama, ia menguraikan ambisinya untuk suatu hari nanti mengenakan ban kapten di Liverpool.

Dia berkata: “Saya ingin menjadi kapten suatu hari nanti. Itu jelas merupakan impian saya.

“Saya berharap dengan dedikasi, nasihat yang tepat, dan kerja keras yang masih perlu dilakukan, suatu hari nanti saya dapat mencapai impian menjadi kapten, sesuatu yang akan sangat saya dan keluarga banggakan jika hal itu terwujud.”

Ingin Jadi Kapten Tim

Pada tahun 2021, setelah menandatangani kontrak baru, Alexander-Arnold menegaskan kembali keinginannya untuk suatu hari menjadi kapten tim.

Berbicara kepada LiverpoolFC.com, dia berkata: “Saya pikir beberapa tahun yang lalu adalah hal yang jelas untuk memantapkan diri saya sebagai pemain reguler dan terus maju dan selalu menjadi starter, seseorang yang tidak bisa ditinggalkan.

“Saya pikir selama beberapa tahun terakhir saya telah mencapai hal itu.

“Sekarang yang penting hanyalah memenangkan sesuatu, memimpin tim dengan cara tertentu, menjadi pemimpin di lapangan, di luar lapangan untuk para pemain muda.

“Memantapkan diri saya dalam peran seperti itu sebagai seorang pemimpin akan menjadi sesuatu yang saya minati.”