Man United vs Sheffield, Jangan Sampai Setan Merah Dipermalukan Lagi, Kamis 25 April Pukul 02.00 WIB
Manchester United akan berusaha keras untuk jangan dipermalukan lagi saat menjamu Sheffield United dalam pekan ke-29 Liga Primer.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Man United vs Sheffield, Jangan Sampai Setan Merah Dipermalukan Lagi, Kamis 25 April Pukul 02.00 WIB
TRIBUNNEWS.COM- Manchester United akan berusaha keras untuk jangan dipermalukan lagi saat menjamu Sheffield United dalam pekan ke-29 Liga Primer di Stadion Old Trafford, Manchester, Kamis (25/4) dini hari.
Tim berjuluk "Setan Merah" ini mencapai final Piala FA pada hari Minggu (21/4), dengan cara yang banyak disebut orang memalukan.
Pasalnya, setelah unggul 3-0 mereka dikejar oleh tim divisi Championship, Coventry 3-3. Di babak tambahan, United kewalahan, dan beruntung bisa bertahan imbang sampai adu penalti, sebelum menang di babak tos-tosan tersebut.
Tim asuhan Erik ten Hag terlihat merayakannya dengan setengah hati saat mereka memenangkan adu penalti. Meski membawa timnya sampai ke final untuk melawan Manchester City, namun Ten Hag kini berada dalam ancaman besar untuk dipecat.
United yang belum pernah menang dalam empat laga terakhir EPL, sangat membutuhkan kemenangan besar atas Blades yang berada di dasar klasemen, yang mungkin akan memberikan kejutan.
Komentar pedas datang dari mantan bek Liverpool, Jamie Carragher. Pundit di Sky Sports ini menilai, tidak ada tim dalam sejarah sepak bola yang akan merasa lebih malu setelah meraih kemenangan besar daripada Man United.
"Saya pikir hasil itu baru saja membuat Erik ten Hag kehilangan pekerjaannya. Itu hanya meneruskan rentetan performa buruk. Ruang ganti itu mungkin adalah ruang ganti yang paling memalukan dari sebuah tim yang baru saja memenangkan pertandingan besar. Anda bahkan tidak bisa merayakan kemenangan itu," katanya.
Gawatnya, Setan Merah sedang menghadapi krisis cedera serius, terutama di lini pertahanan. Ini membuat mereka harus menduetkan Casemiro, yang nota bene adalah gelandang bertahan, dengan Harry Maguire sebagai duet bek tengah terbaru.
Maguire adalah satu-satunya bek tengah yang fit di klub dengan Willy Kambwala sekarang bergabung dengan Lisandro Martinez, Raphael Varane, Victor Lindelof dan Jonny Evans di ruan terapi.
Luke Shaw dan Tyrell Malacia juga masih absen, sedangkan Mason Mount dan Sofyan Amrabat sepertinya mengalami masalah baru. Marcus Rashford juga terlihat tertatih-tatih keluar dari Wembley setelah pertandingan semi-final.
Untungnya, kondisi Sheffield United juga tak sedang baik-baik saja. Rhian Brewster memang dapat kembali bermain.
Namun Jack Robinson, Tom Davies, George Baldock, John Egan, Rhys-Norrington Davies, Max Lowe, dan Chris Basham harus absen karena cedera.
Ten Hag pun menyerukan kebersamaan tim, agar United bisa kembali ke jalur kemenangan di EPL. Saat ini, mereka masih di peringkat tujuh klasemen sementara dengan 50 poin dari 32 laga. Sama dengan Newcastle United di peringkat enam, tapi kalah selisih gol.
"Kami selalu bersama dan ini tentang kebersamaan di atas lapangan, kebersamaan di luar lapangan dan bangku cadangan. Tentu saja para pemain pengganti memainkan peran yang sangat penting, juga para penggemar," katanya.
"Kami berada di sana bersama-sama dan kami berjuang dan kami akan kembali ke masa-masa di mana United memenangkan banyak hal dan meraih minimal satu trofi setiap tahun," ujar Ten Hag bertekad.
(Tribunnews/den)