Hasil Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U23, Kesulitan Skuad Garuda Lawan Tim Sempurna
Statistik Uzbekistan, hasil yang sulit bagi Timnas Indonesia untuk dapat melaju ke semifinal Piala Asia U23, Senin (29/4/2024) pukul 21.00 WIB.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Yakni Rafael Struick. Pemain Ado Den Haag itu juga tercatat sebagai pemain Timnas Indonesia yng paling banyak melakukan percobaan (10).
Di sisi lain, Uzbekistan juga unggul jauh atas Timnas Indonesia dari segi passing, 2.061 berbanding 1.617. Skuad Garuda lagi-lagi berada di urutan kelima dalam aspek ini.
Bagaimana tidak, anak asuh Timur Kapadze itu selalu mendominasi permainan di babak penyisihan grup sehingga mampu melahirkan 10 gol.
Sedangkan saat melawan Arab Saudi di perempat final, Uzbekistan sedikit tertekan dengan gaya permainan lawan yang sedikit berbeda.
Link statistik selengkapnya <<<
Banyaknya foul dalam pertandingan tersebut membuat permainan Uzbekistan tak seperti biasanya yang melahirkan lebih dari 400 passing dalam satu laga.
Wasit yang memimpin laga Uzbekistan vs Arab Saudi pun harus mengeluarkan 5 kartu kuning untuk kedua tim, plus satu kartu merah untuk pemain Arab Saudi.
Angka di atas setidaknya memberikan gambaran bagi Shin Tae-yong bagaimana harus menghadapi Uzbekistan yang nanti malam akan ia hadapi.
Uzbekistan memiliki permainan yang menarik, pengalaman pemain mereka ditambah dengan pemain abroad memberikan dimensi yang berbeda.
Permainan yang taktis dari anak asuh Timur Kapadze yang melahirkan 12 gol itu dicetak dari 10 pemain berbeda.
Uzbekistan menunjukkan kolektivitas dalam permainan mereka.
Tapi, tidak ada yang tidak mungkin dalam sepak bola. Timnas Indonesia sejauh ini telah menyedot perhatian dunia dengan penampilan mereka hingga semifinal Piala Asia U23.
Marselino Ferdinan dan kolega yang menghasilkan 7 gol sejauh ini menunjukkan kualitas permainan mereka yang tidak kalah baiknya.
Gol-gol yang dicetak oleh Witan Sulaeman, Rafael Struick, dan Komang Teguh berasal dari set play yang dibangun Shin Tae-yong.