Live Streaming RCTI Timnas Indonesia vs Irak Perebutan Juara 3 Piala Asia U23 2024, Tonton di Sini
Live streaming Timnas U23 Indonesia vs Irak pada perebutan peringkat ketiga Piala Asia U23 2024, Kamis (2/5/2024). Garuda selangkah lolos Olimpiade.
Penulis: Hafidh Rizky Pratama
Editor: Drajat Sugiri
Kala itu, Timnas Indonesia membuat penampilan pertamanya di Olimpiade Melbourne 1956, atau tepatnya 68 tahun silam.
Pada Olimpiade 1956, cabor sepak bola diikuti oleh 11 tim.
Timnas Indonesia saat itu bersaing dengan Yugoslavia, Amerika Serikat, Australia, Jepang, India, Uni Soviet, United Team of Germany (gabungan Jerman Barat dan Timur), Britania Raya, dan Thailand.
Pada Olimpiade 1956, Timnas Indonesia diasuh oleh pelatih asal Kroasia, Toni Pogacnik.
Timnas Indonesia kala itu diperkuat beberapa pemain legendaris, seperti Maulwi Saelan, Endang Witarsa, hingga Andi Ramang.
Mengutip dari berbagai sumber, Indonesia berhasil mengirimkan wakilnya ke Olimpiade 1956, setelah di babak kualifikasi zona Asia menang WO atas China Taipei atau Taiwan.
Taiwan mundur dari kualifikasi setelah komite penyelenggara memutuskan mereka harus bermain di bawah bendera FIFA, karena dilarang menggunakan bendera Taiwan.
Lolos dari fase kualifikasi, Indonesia mendapatkan bye di babak pertama, sehingga langsung lolos ke babak perempat final kontra Uni Soviet, yang di babak sebelumnya menang 2-1 atas Jerman.
Pertandingan antara Indonesia melawan Uni Soviet berlangsung di Olympic Park Stadium, Melbourne, 29 November 1956.
Secara luar biasa, Indonesia berhasil menahan imbang Uni Soviet 0-0, hingga babak perpanjangan waktu.
Namun, kala itu belum diberlakukan sistem adu penalti.
Sehingga Indonesia harus menjalani pertandingan ulang kontra Uni Soviet di tempat yang sama, dua hari berselang.
Sayangnya, Timnas Indonesia dipaksa menyerah dengan skor 0-4 di laga ulangan perempat final Olimpiade Melbourne 1956.
Kini, Timnas U23 Indonesia hanya tinggal selangkah lagi untuk dapat tampil digelaran Olimpiade 2024.
Kemenangan atas Irak nanti akan membuat Shin Tae-yong mengukir sejarah sejak 68 tahun silam tersebut.
(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)