Manchester United Terbantai, Musim Kedua Erik Ten Hag Jauh dari Kata Mengesankan
Manchester United secara tak terduga menjadi korban pembantaian pada pekan 36 Liga Inggris, Selasa (7/5/2024) dinihari tadi.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Garudea Prabawati
Kekalahan memalukan melawan Crystal Palace pun menjadi tanda bahwa musim penuh kedua Erik Ten Hag sebagai pelatih jauh dari kata mengesankan.
Bagaimana tidak, kekalahan tersebut menjadi kekalahan ke-13 Manchester United di Liga Inggris.
Torehan 13 kekalahan dari 35 laga pun menyisakan fakta kelam dalam sejarah Manchester United.
Dilansir Squawka, rekor buruk diciptakan Manchester United setelah dibantai Crystal Palace.
Kini, Manchester United menciptakan rekor jumlah kekalahan terbanyak dalam semusim di Liga Inggris.
Jumlah kekalahan Setan Merah berpotensi bertambah karena masih ada tiga laga sisa yang dihadapi.
Manchester United juga kebobolan total 81 gol musim ini di semua kompetisi termasuk Liga Inggris.
Catatan itu menjadi yang terbanyak bagi tim sekelas Manchester United sejak 1978 (kebobolan 80).
Apesnya, Manchester United akan bertemu Arsenal selaku tim paling garang pada laga berikutnya.
Bukan hal mustahil jika gawang Manchester United kembali menjadi bulan-bulanan lawannya.
Manchester United juga mengukir sejarah kelam setiap kali bertemu tim asal London musim ini.
Dikutip Squawka, untuk pertama kalinya dalam sejarah klub, Manchester United kalah lima kali melawan tim asal London dalam semusim.
Tak hanya itu saja, kekalahan telak melawan Crystal Palace juga menciptakan sejarah buruk lainnya.
Manchester United untuk pertama kali kalah dua kali beruntun tanpa bisa mencetak gol melawan Crystal Palace baik laga kandang maupun tandang di Liga Inggris.