TRIBUNNEWS.COM - Perubahan besar-besaran dalam daftar pemain Timnas Indonesia yang dipanggil melawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Shin Tae-yong tak panggil Elkan Baggott dan Maarten Paes.

Shin Tae-yong memanggil 22 nama pemain yang dipersiapakan menghadapi Irak pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup.

Rilis daftar pemain Timnas Indonesia diumumkan melalui media sosial resmi @timnas.indonesia, Kamis (16/5/2024) sore WIB.

Sorotan jelas tertuju kepada dua nama pemain. Keduanya ialah Elkan Baggott dan Maarten Paes.

Pada pertandingan awal Juni mendatang, Shin Tae-yong hanya memanggil dua penjaga gawang, yakni Ernando Ari dan M Adi Satriyo.

Muhammad Riyandi yang sempat mendapatkan panggilan untuk berada dalam saftar pemain skuad Garuda menghadapi Vietnam juga tersisih untuk kali ini.

Harapannya, dengan proses naturalisasi Maarten Paes yang telah rampung, suporter Timnas Indonesia bisa melihat aksi kiper FC Dallas tersebut melawan Singa Mesopotamia.

Namun beberapa waktu lalu Shin Tae-yong telah menjelaskan bahwa dirinya tak yakin 100 persen untuk bisa memberikan debut bagi Paes di laga Timnas Indonesia vs Irak.

"Jadi saya tidak bisa kasih jawaban pasti karena harus hati-hati," ucap Shin Tae-yong, dikutip dari BolaSport edisi Kamis, 16 Mei 2024.

"Memang sudah sumpah (Maarten Paes).Tapi harus kita lihat nanti situasinya akhir Mei bagaimana," sambung Shin Tae-yong.

Pecinta sepak bola Indonesia dimohon bersabar untuk menyaksikan aksi Maarten Paes memperkuat tim Merah-Putih.

Baca juga: Perbandingan Harga Tiket Timnas Indonesia dengan Thailand vs Korea Selatan: Bak Bumi dan Langit!

Lantas bagaimana dengan Elkan Baggott?

Tidak adanya nama Baggott di daftar 22 pemain Timnas Indonesia jelas menimbulkan pertanyaan. Mengapa pemain Ipswich Town ini terdepak, padahal dia merupakan pilar utama Shin Tae-yong sejak menjadi bagian skuad Garuda.

Belum diketahui apa yang menjadi alasan pelatih asal Korea Selatan itu menceret Elkan Baggott. Namun dari event terakhir play-off Olimpiade Paris 2024, Shin Tae-yong menyiratkan kekecewaan terhadap sang pemain bertahan.