Arsenal Butuh 100 Poin, Kendati Mengalahkan Everton 2-1, Arsenal Gagal Juara, Arteta Bilang Begini
PADA akhirnya, gelar juara Liga Primer musim ini memang tidak berjodoh dengan Mikel Arteta, dan pasukan Arsenalnya.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
“Kami melakukan ini melawan tim terbaik dalam sejarah Liga Premier sejauh ini,” kata Arteta, yang timnya berhasil mengumpulkan 89 poin musim ini.
“Saya ada di sana ketika City meraih 100 poin. Inilah yang diperlukan. Tidak ada yang perlu menjelaskan levelnya. Dalam 15 hingga 20 tahun terakhir kompetisi ini, levelnya tidak seperti sekarang. Kami bersaing melawan tim yang luar biasa,” ujarnya.
Arsenal menyia-nyiakan keunggulan delapan poin dalam perburuan gelar pada 2022-23, tetapi musim ini mereka mendorong City hingga ke garis finis: menang 16 kali, dan hanya kalah satu kali dari 18 pertandingan terakhir.
Bahkan, itu pun belum cukup. Dan Arteta mengakui konsistensi luar biasa City. "Selamat kepada Manchester City. Luar biasa apa yang telah kami lakukan sejak Desember. Setiap penampilan berada pada level tertinggi yang pernah kami lihat dan itu tidak cukup," ucapnya.
“Kami telah berusaha sekuat tenaga. Sayangnya, ada beberapa momen di mana kami tak beruntung. Dan itu berefek besar sehingga kami tidak bisa memberikan hadiah terbesar untuk para fan. Mereka (city, Red) merampasnya dari kami. Hanya ada satu cara untuk melakukannya, yakni mendorong tim sampai melewati batas maksimal," kata pelatih berusia 42 tahun ini.
Arteta mengakui momen penentu datang ketika Arsenal kalah 2-0 di kandang Aston Villa pada 14 April, dan kemudian pada hari Selasa ketika City selamat dari kemenangan 2-0 yang menegangkan di Tottenham.
“Yang pasti, kalah dari Aston Villa di kandang sendiri. Mungkin ceritanya akan berbeda. Lalu pertandingan Tottenham pada Selasa. Ini marginnya, kecil sekali,” ujarnya.
"Kami berada di arah yang benar, namun kami perlu mengerahkan segalanya karena kami memerlukan lebih banyak lagi.”
Menegaskan Arsenal pada akhirnya akan menemukan cara untuk melampaui City, Arteta menambahkan: “Kami tidak bisa mengasihani diri sendiri. Kami sedang berkembang.
"Itu merupakan musim yang sulit dipercaya, namun kami bukanlah juara. Kami akan memenanginya. Kapan? Saya tidak tahu, namun kami sudah sangat dekat," katanya.
Para pendukung Arsenal sendiri menggemakan keyakinan Arteta bahwa mereka pada akhirnya akan memenangkan gelar.
"Faktnya trofi itu ada di tangan City sekarang, jadi saya tidak bisa mengeluh. Kami sangat percaya diri untuk musim depan. Kami akan memenangkan liga dan Liga Champions!" kata penggemar The Gunners, Phoenix Christian, kepada AFP.
Rekannya, Andrew Walker menambahkan, "Saya bangga dengan pasukan Arsenal ini, kami sudah sangat dekat untuk menjadi juara. Kami akan kembali berjuang lebih keras thaun depan. Dan Tahun depan adalah tahunnya kami," tuturnya.
Untuk saat ini, Arteta berencana memulihkan tenaga bersama keluarganya sebelum mengalihkan perhatiannya ke tugas berat menghadapi City lagi musim depan.
“Istirahatlah, selamat menikmati liburan yang indah, itu yang pertama kita perlukan karena semua orang sudah mencurahkan segenap emosinya dalam hal ini.