Harry Kane Tak Kuasa, Giliran Kylian Mbappe Mencoba Putus Siklus Bagi-bagi Gol di Euro 2024
Setelah Harry Kane gagal, gantian Kylian Mbappe berpeluang akhiri siklus bagi-bagi gol di Euro 2024 saat laga Prancis vs Austria malam ini.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Siklus bagi-bagi gol menghiasi matchday pertama Euro 2024 Jerman yang telah merampungkan 7 pertandingan hingga, Senin (17/6/2024) dini hari WIB. Kylian Mbappe berpeluang ngacir sebagai pencetak gol di Euro 2024.
Penyerang timnas Inggris, Harry Kane, belum bisa menyudahi siklus bagi rata gol yang terjadi di Euro 2024 saat Inggris mengalahkan Serbia 1-0.
Disebut bagi-bagi gol, karena hingga 7 laga Euro 2024 berlangsung, tidak ada pemain yang mencetak lebih dari satu lesakan.
Tercatat dari 7 pertandingan, tercipta 22 gol.
Uniknya dari ke-22 gol itu semuanya diukir pemain yang berbeda. Oleh karena itu dalam bursa top skor Euro 2024, semuanya dihuni oleh pemain yang membukukan satu lesakan.
Harry Kane sejatinya diharapkan bisa membuktikan kualitas, setidaknya mencetak brace, untuk membawa timnas Inggris meraih 3 poin atas Serbia.
Namun hasil berbicara lain. Kemenangan tim Tiga Singa juga dibilang irit karena dipastikan melalui gol semata wayang Jude Bellingham.
Kane, menjadi satu di antara pemain yang difavoritkan meraih sepatu emas Euro 2024. Sayangnya mantan pemain Leicester City dan Tottenham Hotspur ini gagal merealisasikan kesempatan itu.
Kini, giliran Kylian Mbappe untuk menunjukkan magisnya.
Kylian Mbappe diprediksi tampil sebagai starte saat Prancis menghadapi Austria di Dusseldorf Arena, Selasa (18/6/2024) pukul 02.00 WIB, dalam laga lanjutan Grup D.
Potensi untuk penyerang anyar Real Madrid ini menyudahi siklus bagi-bagi gol di Euro 2024, terbuka lebar. Apalagi tim besutan Didier Deschamps bertumpu kepada eks pemain PSG itu dalam mencetak gol.
Baca juga: Jadwal Euro 2024 Malam Ini: Belgia dan Prancis Main, Live RCTI Mulai Pukul 20.00 WIB
Di sisi lain, fakta yang tak kalah unik dari matchday pertama Euro 2024 yang rampung menggelar 7 laga, tidak ada pertandingan yang berakhir dengan skor kacamata.
Laga yang paling banyak menghasilkan gol adalah Jerman vs Skotlandia. Diplot sebagai partai pembuka, Jerman sukses menggilas Skotlandia 6-1.
Dan pertandingan sejauh ini paling sedikit menghasilkan gol adalah Inggris vs Serbia. Di mana satu lesakan Jude Bellingham menjadi pembeda.