Dia menurunkan pemain bintang Antoine Griezmann sebagai starter saat melawan Polandia, meski perannya masih belum jelas.

Dengan Mbappé kembali ke starting eleven setelah hidungnya patah di laga kontra Austria, Deschamps memainkan dua gelandang bertahan yakni Adrien Rabiot dan Aurelien Tchouameni.

Ini membuat Perancis dapat menggunakan full-back mereka, Jules Kounde dan Theo Hernandez, dalam mode menyerang penuh, hampir seperti pemain sayap.

Namun, langkah ini tidak membantu Prancis untuk bermain lebih agresif. Alih-alih mereka rawan terkena serangan balik lawan saat William Saliba dan Upamecano sering ditinggalkan sendirian, dan harus berhadapan satu lawan satu dengan penyerang lawan.

Setelah Hernandez dan Dembele digagalkan oleh Skorupski di awal pertandingan, Perancis terlihat tidak tahu bagaimana cara untuk menghadapi tembok lawan yang diusung lima pemain bertahan.

Mbappé akhirnya membuat kehadirannya terasa dengan dua upaya sebelum jeda. Tendangan yang satu melebar dari sasaran, dan tendangan satunya lagi digagalkan oleh Skorupski.

Sang penyerang kembali tampil lebih hidup di awal babak kedua dengan berlari naik turun di sisi kiri dan memaksa Skorupski untuk terus melakukan penyelamatan.

Sampai bubaran skor bertahan 1-1. Prancis pun lolos sebagai runner-up di bawah Austria. Belanda di peringkat tiga juga ikut lolos. Sedang Polandia tersingkir sebagai juru kunci.

Meski timnya gagal lolos, Pelatih Polandia, Michał Probierz tetap merasa bangga. "Saya ingin berterima-kasih kepada para fan yang tetap memberi semangat meski kami sudah tereliminasi. Kami telah berjuang sampai akhir. Saya bangga dengan tim ini," katanya.

(Tribunnews/den)

Direct Points
- Pertama dalam 12 tahun, Prancis gagal juara grup
- Tampil jauh di bawah performa
- Deschamps tetap optimistis

Prancis 1-1 Polandia
Tak Merasa Frustrasi

Statistik Pertandingan
Prancis Polandia
1 Gol 1
57.6 persen Penguasaan bola 42.4%
8 Tendangan akurat 3
19 Upaya tendangan 10
12 Pelanggaran 15
1 Kartu kuning 3
0 Kartu merah 0
11 Tendangan sudut 3
2 Penyelamatan 7

1- Gol Kylian Mbappe ke gawang Polandia adalah gol pertamanya di Euro, dari 6 kali penampilan

3- Robert Lewandowski jadi pemain ketiga yang cetak gol berurutan di empat ajang Euro (2012, 2016, 2020, 2024) setelah Luka Modrik, dan Cristiano Ronaldo (lima gol).