Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Banding Pelanggaran PSR Ditolak Liga Inggris, Leicester Berpotensi Awali Musim dengan Poin Minus

Leicester City kembali dipromosikan ke Liga Inggris, akan tetapi Jamie Vardy dkk berisiko memulai musim baru dengan perolehan poin minus.

Penulis: Muhammad Ali Yakub
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Banding Pelanggaran PSR Ditolak Liga Inggris, Leicester Berpotensi Awali Musim dengan Poin Minus
AFP/DARREN STAPLES
Striker Leicester City Jamie Vardy (tengah) bereaksi pada akhir pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Leicester City vs West Ham United di Stadion King Power di Leicester, pada 28 Mei 2023. Leicester City menang 2 - 1 melawan West Ham United, tetapi terdegradasi dari Liga Inggris. Leicester City kembali dipromosikan ke Liga Inggris, akan tetapi Jamie Vardy dkk berisiko memulai musim baru dengan perolehan poin minus. 

TRIBUNNEWS.COM - Leicester City kembali dipromosikan ke Liga Inggris pada kali pertama, akan tetapi Jamie Vardy dkk berisiko memulai musim baru dengan perolehan poin minus.

Adapun alasannya adalah Foxes -julukan Leicester City- terkena palanggaran Aturan Profitabilitas dan Keberlanjutan atau Profitability and Sustainability Rules (PSR).

Untuk diketahui, Leicester sempat dirujuk ke komisi independen pada bulan Maret di tengah tuduhan gagal menyerahkan laporan keuangan untuk periode 2022/23 pada tepat waktu.

Selama dua musim sebelumnya, Leicester telah mencatat kerugian sebesar £125 juta atau Rp2,6 triliun.

Sebagai informasi, bagi klub Liga Inggris yang mencatatkan kerugian lebih dari £105 juta dianggap melanggar peraturan kompetisi.

Hal itulah yang membuat Foxes terkena palanggaran PRS.

Leicester City resmi promosi ke Liga Inggris 2024/2025.
Leicester City resmi promosi ke Liga Inggris 2024/2025. (Instagram Leicester City)

Pada bulan April lalu, Leicester sempat merilis angka yang menunjukkan kerugian sebesar £89,7 juta untuk periode akuntansi 2022/23.

BERITA TERKAIT

Angka itu menjadikan angka tiga musim Leicester lebih dari dua kali lipat batas gaji Liga Inggris sebesar £105 juta.

Menggapi hal itu, Leicester telah mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan mengajukan banding atas keputusan terbaru tersebut.

Baca juga: Ada Pemain Timnas Indonesia di Liga Inggris 2024/2025, Elkan Baggott Terdaftar Skuad Ipswich Town

Sebelumnya, Leicester berpendapat bahwa peraturan yang dimaksud tidak dapat diterapkan pada tim yang tidak lagi berada di Liga Inggris, sementara Foxes berada di divisi kedua musim lalu.

Nahas banding Leicester itu ditolak oleh pihak Liga Inggris.

"Sebuah Komisi independen telah menolak gugatan Leicester City FC yang menyatakan bahwa mereka tidak memiliki yurisdiksi untuk mempertimbangkan dugaan pelanggaran Aturan Profitabilitas dan Keberlanjutan (PSR)," demikian pernyataan dari juru bicara Liga Inggris, dikutip dari Mirror.

Akan tetapi, Leicester menyatakan niatnya untuk kembali mengajukan banding.

Leicester berupaya untuk menyatakan bahwa Liga Inggris tidak dapat memberikan sanksi kepada klub yang tidak lagi ikut dalam kompetisi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas