TRIBUNNEWS.COM - Empoli membuat manuver kejutan dengan resmi mendatangkan kiper AC Milan, dan memilih untuk mengesampingkan transfer kiper asal Indonesia, Maarten Paes.

Kiper AC Milan berkewarganegaraan Kolombia, Devis Vasquez (26), resmi diperkenalkan oleh Empoli sebagai rekrutan terbarunya, Jumat (19/7/2024) dini hari WIB.

Diumumkan via media sosial resmi klub, Empoli mendapatkan jasa Devis Vasquez dengan status pinjaman dari AC Milan. Langkah ini semula diterapkan kepada Maarten Paes.

Akan tetapi FC Dallas lebih memilih menguangkan Maarten Paes ketimbang meminjamkannya. 

Kans kiper naturalisasi Indonesia Maarten Paes untuk berlaga di Serie A Italia pada musim 2024/25 hampir pasti tertutup.

Sebab Empoli dan AC Milan mengumumkan kesepakatan peminjaman Devis Vasquez selama satu tahun hingga 30 Juni 2025, serta opsi permanen bila memperlihatkan performa bagus.

Pengumuman ini tentunya mengejutkan, karena Paes merupakan bidikan utama Empoli.

Selain itu, Paes juga dikabarkan sudah mencapai kesepakatan personal dengan direktur olahraga Roberto Gemmi beberapa hari lalu.

Namun FC Dallas enggan melepas Paes dengan status pinjaman serta opsi permanen.

Klub Liga Utama Amerika Serikat (MLS) itu menginginkan Empoli mentransfer Paes secara permanen.

“Empoli mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan AC Milan untuk akuisisi sementara, dengan opsi yang permanen, atas penampilan pesepakbola Devis Estiven Vasquez Llach,” tulis pernyataan Empoli di laman resmi klub.

“Pada Januari 2023 Vasquez dibeli Milan yang pada bulan Agustus mengirimnya dengan status pinjaman ke Sheffield Wednesday, di (EFL) Championship."

"Setelah sepuluh pertandingan, Devis kembali ke Italia di mana ia memainkan pertandingan sebanyak itu di Serie B bersama Ascoli dengan total 5 clean sheet," lanjut keterangan tim berjuluk Azzurri ini.

Baca juga: Hasil MLS 2024: Maarten Paes Antarkan FC Dallas Raih Kemenangan Beruntun

Situasinya Vazquez memang menjalani musim 2023/2024 yang kurang sempurna di AC Milan. Sebab penjaga gawang berusia 26 tahun tersebut banyak dipinjamkan ke sejumlah tim seperti Sheffield Wednesday dan Ascoli.

Alih-alih mampu menembus skuad utama, Vasquez justru lebih banyak menghabiskan waktunya di Rossoneri sebagai pemain pinjaman.

Tercatat dari 20 penampilan total bersama tim EFL CHampionship dan Serie B tersebut, dia membukukan enam kali clean sheet dan 25 kali kebobolan.

Secara peforma, bisa dikatakan berbanding terbalik dengan Maarten Paes, yang di Liga Amerika Serikat MLS 2024, menjadi salah satu penjaga gawang top.

Musim ini bersama FC Dallas, Paes membukukan 27 laga, dengan jumlah clean sheet (6) dan kebobolan (41).

Peforma impresif kiper yang sudah berstatus WNI sejak April lalu ini membuatnya termasuk dalam skuad MLS All Star. 

Meski demikian, layak dinantikan dinamika bursa transfer pemain Benua Biru. Sebab dengan kualitas sang penjaga gawang, besar kemungkinan tim-tim di kompetisi Eropa akan melirik Marten Paes.

Kini, kegagalan berkarier di Italia itu membuat Paes kini mencurahkan konsentrasi sepenuhnya untuk menuntaskan musim bersama FC Dallas.

Paes akan melakoni pertandingan MLS All-Star, Kamis (25/7) pagi WIB.

(Tribunnews.com/Giri)