Sebagai salah satu tim luar Jawa yang mampu bersaing di papan atas kompetisi sepak bola Indonesia.

Dapat dikatakan, Borneo FC kerapkali mendapatkan nasib apes yang berujung pada penderitaan.

Pada musim lalu saja, Borneo FC yang mampu keluar sebagai juara reguler series Liga 1 2023/2024.

Nyatanya justru babak belur saat bertarung dalam perebutan gelar di Championship Series.

Borneo FC yang sukses menjadi juara reguler series malah langsung tersingkir di semifinal.

Tersingkirnya Borneo FC dari babak semifinal, membuat tim Pesut Etam gagal memenangkan gelar Liga 1.

Nasib apes Borneo FC di Liga 1 ternyata juga sudah menular jauh-jauh hari di Piala Presiden.

Sejak digelar perdana pada tahun 2015 silam, Piala Presiden telah digelar enam kali termasuk edisi kali ini.

Selama periode tersebut, performa Borneo FC sebenarnya tak terlalu mengecewakan di Piala Presiden.

Hal itu dibuktikan dengan fakta bahwa Borneo FC sudah pernah merasakan dua kali final Piala Presiden.

Momen itu terjadi tepatnya pada saat edisi Piala Presiden tahun 2017 dan 2022 lalu.

Apesnya, Borneo FC harus menerima kenyataan kalah melawan Arema FC pada dua edisi tersebut.

Kini, Borneo FC merasakan kembali final ketiga Piala Presiden edisi kali ini yang diikuti delapan klub saja.

Berkaca dari pengalaman buruk lantaran kalah beruntun melawan Arema FC di final Piala Presiden.