Preview Final, Prancis U23 vs Spanyol U23, Berebut Emas Kedua Olimpiade, Jumat Pukul 23:00 WIB
Timnas Prancis dan Spanyol akan bertarung untuk memperebutkan medali emas sepak bola yang kedua dalam sejarah keduanya.
Penulis: Muhammad Barir
Gelandang baru Juventus Khephren Thuram awalnya masuk dalam skuad sebelum terpaksa kembali ke majikannya.
Namun Les Bleus telah dipimpin oleh pemain berpengalaman Alexandre Lacazette dan rekan-rekannya di lini depan, Jean-Philippe Mateta yang tangguh dan Michael Olise yang lincah.
Mereka memenangi ketiga pertandingan grup tanpa kebobolan satu gol pun, sebelum mengalahkan Argentina 1-0 di perempat final yang menegangkan, kemudian menunjukkan karakter hebat untuk bangkit dari ketertinggalan dan mengalahkan Mesir 3-1 setelah perpanjangan waktu di empat besar.
"Kami telah membicarakan Olimpiade selama satu setengah tahun sekarang dan akhirnya kami bisa pergi ke Paris," kata Mateta, penyerang Crystal Palace yang mencetak dua gol melawan Mesir seperti dikutip dari AFP.
Ini mungkin Olimpiade Paris, tetapi sejauh ini tim Henry telah memainkan semua pertandingan mereka di seluruh negeri, di Marseille, Nice, Bordeaux, dan Lyon.
Musim Panas yang Indah bagi Spanyol
Sementara itu, Spanyol mengawali kiprahnya dengan kemenangan 2-1 atas Uzbekistan di Paris. Setelah mengalahkan Jepang di Lyon pada babak delapan besar, mereka harus bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Maroko 2-1 pada semifinal di Marseille.
Kemenangan di hadapan penonton yang menentangnya, yang diraih berkat gol gelandang luar biasa Barcelona Fermin Lopez dan pemain pengganti Juanlu Sanchez, akan memberi Spanyol keyakinan bahwa mereka mampu menangani penonton dan tekanan di ibu kota Prancis.
"Ini suasana lain yang akan saya sukai," kata Lopez, yang telah mencetak empat gol di Olimpiade setelah membantu Spanyol memenangkan Euro 2024, kepada FIFA.com.
"Dalam situasi apa pun, kami dapat mengatasi apa pun. Sekarang kami ingin meraih emas."
Dilatih oleh mantan bek Atletico Madrid Santi Denia, Spanyol mengincar medali emas kedua dalam sepak bola putra setelah menang di Barcelona pada tahun 1992 dengan skuad yang mencakup Pep Guardiola dan Luis Enrique.
Mereka adalah peraih medali perak di Tokyo tiga tahun lalu, tetapi rekor Spanyol baru-baru ini di semua ajang sepak bola internasional sangat luar biasa.
Tim senior putra memenangi Kejuaraan Eropa bulan lalu, menyusul kemenangan tim putri di Piala Dunia tahun lalu.
Kurang dari dua minggu lalu mereka menjadi pemenang Euro U-19, dan sekarang mereka dapat melengkapi musim panas yang gemilang dengan medali emas.
(Tribunnews/mba)