TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester United, Erik Ten Hag, dibuat gemas oleh gimik kipernya, Andre Onana, saat kalah di laga Community Shield 2024/2025 kontra Manchester City. 

Andre Onana kembali membuat gimik dalam adu penalti.

Niat hati penjaga gawang Manchester United itu ingin mengecoh Erling Haaland, namun justru dia yang tertipu.

Momen itu terjadi di laga Community Shield 2024, yang pertemukan Manchester City vs Manchester United. Laga yang digelar di Stadion Wembley, Sabtu (10/8/2024) itu berjalan sengit sampai adu penalti.

Setelah berimbang 0-0 selama 90 menit, laga dilanjutkan ke babak adu penalti. Di momen itu Onana memperlihatkan gimiknya.

Saat berusaha menjaga penendang ketiga Manchester City, yang akan diambil Erling Haaland, Onana membuat psywar ke lawannya. Ia meminta Haaland mengarahkan bola penaltinya ke arah kanan.

Andre Onana sendiri berdiri agak ke kiri, sehingga area sebelahnya menjadi lebih lapang. Ia menyuruh Erling Haaland menembak bola ke arah yang ditunjukkan.

Haaland cuma nyengir melihatnya. Dengan tenang, striker City itu malah bisa mengecoh balik Onana.

Sepakan ringan Haaland ke arah kiri, malah gagal dibendung Onana. Kiper MU itu malah bergerak ke arah sebaliknya. Bola masuk ke gawang.

Bukan kali pertama ini Andre Onana membuat gimik serupa.

Di laga pramusim beberapa waktu lalu, kiper Kamerun itu juga coba mengeco Gabriel Magalhaes, namun tipuannya tak manjur. Gawang MU tetap bisa dibobol bek Arsenal tersebut.

Baca juga: Fans Manchester United Siap-siap Dag Dig Dug, Andre Onana Bakal Main Lebih Nekat

Laga Community Shield akhirnya dimenangkan Manchester City lewat adu penalti 7-6 atas Manchester United. Hasil ini membuat tim asuhan Pep Guardiola merebut titel pembuka musim.

Pasca-pertandingan, Erik Ten Hag mengakui secara terang-terangan bahwa apa yang dilakukan Onana membuatnya was-was. Sebab, yang ditakutkan akan berlanjut ke kompetisi resmi.

Kendati demikian, juru taktik asal Belanda tersebut mencoba berpikir positif dan mengambil pembelajaran dari kekalahan atas Manchester City.

"Kami bisa mengambil hal positif dan hikmah dari (hasil) pertandingan ini," ujar Erik Ten Hag, dikutip dari laman resmi Man United.

"Jika kami naik tingkat dan lebih efektif di kedua area kotak penalti, maka kami akan menjadi tim yang sukses," imbuh si bos.

"Soal (penalti), saya sedikit was-was melihatnya karena itu bisa menjadi keberlanjutan (kebiasaan)," tegas pria yang pernah membesut Ajax Amsterdam.

Selain mengkritisi Onan, Ten Hag juga menyentil Marcus Rashford yang secara penampilan terbilang 'kureng'.

"Saya pikir dia beberapa kali dalam posisi yang sangat bagus (untuk cetak gol)," katanya.

"Saya senang dia berada dalam posisi tersebut. Terus berusaha, tetap membuat pergerakan seperti itu, dan dia akan mencetak gol."

"Dia cukup berpengalaman menghadapi kondisi ini dan sekali mencetak satu gol, maka gol-gol berikut akan datang," kata Ten Hag.

Rashford membuang dua peluang emas yang seharusnya bisa membuat United unggul lebih cepat. Dua-duanya juga terjadi saat dia berada dalam posisi sangat ideal untuk mencetak gol.

Kans pertama muncul ketika pergerakan brilian awak Setan Merah yang mengalirkan bola dari kaki ke kaki berujung umpan Casemiro ke ruang kosong di sisi kiri.

Di sana Rashford berada tanpa kawalan sama sekali dalam kotak penalti. Tembakan penyerang Inggris itu dalam situasi terbuka malah melenceng ke samping gawang Ederson.

Peluang kedua terjadi beberapa saat sebelum gol Garnacho.

Rashford kembali dalam posisi tanpa kawalan ketika menerima umpan brilian Garnacho dalam skema serangan kilat ke pertahanan City. Apes, kali ini tembakan kaki kirinya cuma mengenai tiang ketika Ederson sudah takluk dalam kondisi satu lawan satu.

(Tribunnews.com/Giri)