Erik Ten Hag Dianggap Merusak Standar, Dikritik Penggemar MU Setelah MU Ditahan Imbang FC Twente
Para penggemar Manchester United merasa kecewa setelah Manchester United ditahan imbang 1-1 oleh klub FC Twente
Editor: Muhammad Barir
Dianggap Merusak Standar, Erik Ten Hag Dikritik Penggemar MU Setelah MU Ditahan Imbang FC Twente
TRIBUNNEWS.COM- Para penggemar Manchester United merasa kecewa setelah Manchester United ditahan imbang 1-1 oleh klub FC Twente, klub asal Belanda yang diperkuat oleh calon pemain naturalisasi Indonesia, Mees Hilgers.
Permainan Manchester United menurut penggemarnya di bawah standar, dan mereka menyalahkan Erik Ten Hag sebagai sosok yang bertanggung jawab.
'Merusak Standar' tulis penggemar Manchester United terkait dengan sosok Erik ten Hag yang dikecam setelah Manchester United diimbangi FC Twente.
Hasil imbang Manchester United dengan FC Twente memicu reaksi keras karena Erik ten Hag menghadapi kritik pedas atas anggapan penurunan performa tim.
Manchester United bermain imbang 1-1 dengan FC Twente di babak pertama Liga Europa di Old Trafford dalam pertarungan sengit.
Pada menit ke-35 Christian Eriksen membuka skor; Sam Lammers menyamakan kedudukan untuk Twente pada menit ke-68.
Namun, upaya agresif United dan keunggulan penguasaan bola tidak membantu mereka mengalahkan Twente, sehingga poin yang sama pun menjadi penentu.
Dengan 19 tembakan United sementara Twente hanya melepaskan 7 tembakan, pertandingan ini menunjukkan kegigihan kedua klub di lapangan.
Erik Ten Hag mendapat kritikan pedas dari para penggemar setelah Manchester United bermain imbang dengan FC Twente.
Setelah penampilan buruk lainnya di Eropa, penggemar Manchester United tidak dapat mengendalikan emosi mereka setelah hasil imbang melawan FC Twente.
Mereka mengkritik keras pelatih asal Belanda itu.
Banyak penggemar mengungkit lagi permasalahan Erik Ten Hag yang dinilai tidak bisa merawat hubungan dengan para pemain bintang di masa lalu seperti Cristiano Ronaldo dan Jadon Sancho.
"Kekuatan penuh 11 tetapi Ten Hag mendapat pujian karena berjuang untuk hasil imbang melawan Twente. Dia telah menghancurkan standar dan dia masih didukung. Itu adalah aib besar dan memalukan" tulis penggemar di X.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.