TRIBUNNEWS.COM - Presiden Barcelona, Joan Laporta, melemparkan pujian kepada pelatih Blaugrana saat ini, Hansi Flick.

Namun, ada yang berbeda dari pujian Joan Laporta tersebut.

Pujian yang terlontar dari Presiden Barcelona itu ibarat pisau bermata dua.

Awalnya, Laporta memuji Hansi Flick yang bisa cepat beradaptasi di Barcelona.

Padahal ia belum lama menjabat sebagai pelatih Blaugrana.

Tak cuma itu, Flick langsung dihadapkan dengan masalah cedera yang menggerogoti tim.

Sekiranya ada 7 pemain inti Barcelona yang harus absen lantaran mendapatkan masalah kebugaran.

Namun Flick bisa meramu skuad Barcelona dengan baik.

Pelatih asal Jerman itu memadukan dengan baik antara pemain muda dan senior dalam timnya.

Baca juga: Hasil Liga Champions Tadi Malam: Barcelona, Inter, dan Man City Menang Telak, Arsenal Bungkam PSG

Alhasil, laju Barcelona semakin kencang musim ini.

Tak cuma di Liga Spanyol, mereka juga berjaya di Liga Champions.

"Kami memulai musim ini dengan baik. Pelatih kami melakukan pekerjaannya dengan baik dan tidak mengeluh apapun," kata Hansi Flick dikutip dari Marca.

"Dia tidak mencari alasan. Cedera merupakan masalah besar, tetapi ia mencari cara untuk memperbaikinya."

"Sekarang pemain inti mulai pulih," sambungnya.

Masalahnya, pujian Hansi Flick tersebut bak pisau bermata dua.

Pujian Laporta yang mengatakan Hansi Flick tak suka mengeluh bisa juga ditujukan kepada Xavi Hernandez.

Pasalnya saat Xavi masih menjadi pelatih Barca, ia juga kerap dilanda masalah cedera pemain.

Bedanya, Xavi tak semaksimal Flick dalam menangani permasalahan tersebut.

Belum lagi sang legenda hidup klub juga kerap mengeluh soal ketersediaan pemain yang tipis.

Salah satunya saat Barcelona era Xavi kehilangan Pedri yang mengalami cedera parah.

Xavi menuturkan sosok Pedri tak bisa digantikan dengan pemain lainnya.

"Itu adalah kehilangan besar untuk kami," ucap Xavi kala itu dikutip dari ESPN.

"Ia tak bisa digantikan pemain lainnya. Dia adalah jantung di lini tengah."

"Ini akan sulit untuk tampil tanpa dirinya," sambungnya.

Baca juga: Tren Kemenangan Barcelona Terputus, Hansi Flick Bela Lamine Yamal Cs: Saya yang Tanggung Jawab

Kini, Joan Laporta tak perlu menghadapi itu semua.

Sejauh ini, pelatih Hansi Flick bisa mengendalikan situasi dengan baik.

Demikian pula dengan ruang ganti klub yang kondusif.

Keberhasilan mengamankan puncak klasemen Liga Spanyol menjadi faktor lain yang membuat Hansi Flick jauh dari badai.

"Flick adalah pelatih yang sangat profesional yang tahu dengan skuadnya dan dia mengaturnya dengan sangat baik," kata Joan Laporta.

"Hanya dalam waktu singkat, dia memberikan kami banyak hal."

"Tentu saja dia masih akan memberikan banyak hal lainnya," sambungnya.

(Tribunnews.com/Guruh)